Page 23 - Buku 5 Biografi Khulafa Rasyidun
P. 23
Bahkan ketika Rasulullah shallallahu „alaihi wa sallam
kembali dari perjalanan Isra' dan Mi'raj dan orang-orang
musyrik mengingkari serta menuduhnya gila, Abu Bakar hadir
di saat yang penuh tantangan ini.
Mereka berkata kepadanya: “Temanmu itu mengaku bahwa ia
pergi ke Baitul Maqdis dan kembali dalam satu malam.”
Mereka semua yakin bahwa Abu Bakar pasti akan membantah
dan tidak percaya kepada Nabi Muhammad shallallahu „alaihi
wa sallam .
Namun, Abu Bakar menjawab:
ِ
ِ
ِ
َّ
« قداص وه ف كلذ َ َ لاق وللا ُ لوسر ناك ح » وَ ل
َ َ
ٌ
َ
َ َ
َُ
َ
ُ َ
"Jika Rasulullah mengatakan demikian, maka beliau pasti
berkata benar."
Mereka bertanya lagi: "Bagaimana kamu bisa mempercayainya
dalam perkara ini?"
Abu Bakar menjawab: "Aku percaya bahwa Al-Qur'an
diturunkan kepadanya dari langit, maka mengapa aku tidak
mempercayainya dalam hal ini?"
Di sinilah Abu Bakar mendapatkan gelar Al-Siddiq (yang
benar-benar membenarkan), gelar yang menempel padanya
sejak hari itu hingga hari kiamat. Abu Bakar adalah Al-Siddiq,
yang selalu membenarkan setiap kata dan perbuatan Nabi
Muhammad shallallahu „alaihi wa sallam.
12

