Page 50 - Hadiah Haji dari Masjid Nabawi
P. 50

Saya  teringat  momen  indah  belajar  nahwu  dan  sharaf
               bersama beliau melalui program BISA. Bahkan, saya pernah
               mendapatkan  hadiah  berupa  Kamus  Al-Munawwir  dari
               program  tersebut,  meskipun  pembelajarannya  diberikan
               tidak  dipungut  biaya  sepeserpun  (gratis).  Semoga  Allah
               memberkahi  Encang  Irul  dan  membalas  kebaikannya
               dengan balasan terbaik.

               Ketika  tiba  giliran  saya,  petugas  check-in  bandara
               memanggil nama saya. Saya segera menyerahkan dokumen
               kelengkapan  perjalanan,  mulai  dari  paspor,  tiket  pesawat,
               hingga  visa.  Petugas  dengan  cermat  memeriksa  dokumen-
               dokumen tersebut. Saat melihat visa saya, ia bertanya, “Visa
               Bapak ini visa haji?”


               “Iya,” jawab saya singkat.

               Namun, jawaban dari petugas berikutnya membuat hati saya
               berdebar. Ia berkata, “Kalau visa haji, penerbangan dengan
               Etihad Airways  menuju Jeddah terakhir berangkat pada 9
               Juni  2024.  Para  jamaah  haji  juga  sudah  harus  berada  di
               Makkah paling lambat 10 Juni 2024.”


               Subhanallah,  saya  terkejut  mendengar  informasi  dari
               petugas bandara tersebut. Padahal, tiket Etihad Airways EY
               471  yang  saya  miliki  menunjukkan  jadwal  keberangkatan
               pada  Rabu,  12  Juni  2024.  Dalam  kebingungan,  saya
               menoleh  ke  belakang  dan  melihat  Ustadz  Khoirul  Umam
               bersama istrinya turut mengantri.







                                                                        45
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55