Page 72 - E-BOOK EVALUASI PROGRAM_RAHMA NUR NAZMI

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Evaluasi adalah bagian integral (terpadu) dari proses manajemen, termasuk
manajemen promosi kesehatan. Mengapa orang melakukan evaluasi, tidak lain
karena orang ingin mengetahui apa yang telah dilakukan telah berjalan sesuai
rencana, apakah semua masukan yang diperkirakan sesuai dengan kebutuhan dana
apakah kegiatan yang dilakukan memberi hasil dan dampak yang seperti yang
diharapkan. Secara keseluruhan, evaluasi ini tidak terlepas dari perencanaan, dan
juga merupakan bagian dari, siklus administrasi, yang terdiri dari 3 fase, yaitu:
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Berkenaan dengan perencanaan program
promosi kesehatan, dimana secara rinci direncanakan program yang akan dilakukan
untuk mengatasi masalah yang ada, sedangkan pelaksanaan program promosi
kesehatan adalah fase dimana perencanaan dilaksanakan. Data yang dikumpulkan
selama evaluasi memungkinkan manajer dan staf untuk membuat program sebaik
mungkin, belajar dari kesalahan, membuat modifikasi sesuai kebutuhan, memantau
kemajuan menuju tujuan program, dan menilai keberhasilan program dalam
mencapai tujuan jangka pendek, menengah, dan hasil jangka panjang. Sebagian
besar program kesehatan masyarakat bertujuan untuk mengubah perilaku dalam
satu atau lebih kelompok sasaran dan untuk menciptakan lingkungan yang
memperkuat penerapan perubahan ini secara berkelanjutan, dengan maksud agar
perubahan lingkungan dan perilaku akan mencegah dan mengendalikan penyakit
dan cedera. Melalui evaluasi, Anda dapat melacak perubahan ini dan, dengan desain
evaluasi yang cermat, menilai keefektifan dan dampak program, intervensi, atau
strategi tertentu dalam menghasilkan perubahan ini.Menyadari pentingnya evaluasi
dalam praktik kesehatan masyarakat dan perlunya metode yang tepat, Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) membentuk Kelompok Kerja Evaluasi Promosi
Kesehatan. Kelompok Kerja menyiapkan serangkaian kesimpulan dan rekomendasi
terkait untuk memandu pembuat kebijakan dan praktisi.