Page 36 - VETNESIA JULI 2019

PROFIL

Drh. H. Dharmojono

Falsafah Hidup 4 Exercise

Kalau Anda pernah melihat, atau membaca, atau bahkan sosial dan kemasyarakatan
punya beberapa buku berikut ini; “15 Penyakit Menular Di bidang ‘Brain Exercises’ saja
dari Binatang ke Manusia”, “Menghayati Teori dan Praktek contohnya, selain sering mengikuti
seminar­seminar baik sebagai
Akupuntur & Moksibasi”, serta “P3K Anjing & Kucing” pembicara maupun moderator,
maka Anda pasti sudah akrab dengan nama penulisnya Dharmojono sudah menulis cukup
Drh. H. Dharmojono. banyak buku. Selain beberapa
judul yang sudah disebutkan di
Tiga judul buku tersebut hanya beberapa daerah di Jawa Barat
sebagian saja, karena masih ada dan Jawa Tengah. Selesai ikatan atas, ada lagi judul bukunya yaitu
lagi beberapa judul buku beliau. dinas, Dharmojono membuka “Kapita Selekta Kedokteran
Semangatnya untuk berbagi ilmu klinik hewan kecil di Jakarta, tahun Veteriner”, dll. Dharmojono juga
pernah menjadi konsultan
dalam bentuk tulisan sudah tidak 1975.
diragukan lagi, bahkan sampai Dokter hewan yang haji ini majalah­majalah tematik Veteriner,
sekarang pun kita masih bisa memiliki 4 falsafah hidup yang akupuntur, dan hobi, di antaranya
majalah Infovet, Pets, dan majalah
menikmati tulisannya di majalah selalu dipegang dan ditularkan
VETNESIA. Semangat berbagi kepada orang lain, 4 falsafah Akupuntur Indonesia. Saat ini
yang menginspirasi lebih banyak hidup yang juga disebutnya redaksi bersyukur dan sangat
lagi #DokterHewanMenulis sebagai bangga seorang dokter
Lahir di Solo, 22 Oktober 1935, “4­Exercises”, yaitu : Dharmojono mau terlibat dalam
menjalani masa pendidikan 1. Physical Exercises : Bahwa perintisan majalah VETNESIA.
dasarnya di SR (Sekolah Rakjat) orang harus selalu bergerak Buku “Menghayati Teori dan
di Gombong. Kembali ke Solo
untuk melanjutkan sekolah
menengahnya di SMP 3
Singkokan dan SMA Negeri 1
Margayudan, Solo (1954). Selesai
SMA, Dharmojono melanjutkan
kuliah di Universitas Indonesia (UI)
mengambil jurusan Kedokteran
Hewan, Fakultas Kedokteran
Hewan dan Peternakan (FKHP).
Seperti yang sudah kita ketahui
bersama, atau mungkin jika para
pembaca muda VETNESIA belum
tahu, FKHP UI adalah cikal bakal
dari FKH IPB saat itu, menjadi
satu dari lima jurusan yang ada
pertama kali ketika IPB didirikan.
Dharmojono lulus dan
mendapatkan gelar dokter hewan
pada tahun 1961, lalu
mendedikasikan dirinya sebagai
abdi negara. Dalam perjalanan
karirnya pernah menjabat sebagai
Inspektur/Kepala Dinas 2. Mental Exercises : Bahwa Praktek Akupuntur & Moksibasi”
Peternakan Provinsi Irian Barat orang harus selalu berdoa dan yang ditulisnya telah menjadi buku
hingga tahun 1971. Pada saat itu mengamalkan ajaran­ajaran ajar banyak tenaga pengajar
umurnya baru 31 tahun. agamanya akuputur berbagai lembaga
Kemudian, periode 1971­1975, 3. Brain Exercises : Bahwa orang pendidikan di Indonesia. Di bidang
Dharmojono menjadi salah satu harus belajar sepanjang akupuntur ini, Dharmojono telah
konseptor Bimbingan Masal hayatnya memiliki kualifikasi sebagai tenaga
(Bimas) Peternakan Ayam di 4. Social Excercises : Bahwa pendidik, tenaga penguji praktek
orang juga harus aktif di bidang tingkat nasional, bahkan telah

36 | Juli 2019