Page 29 - VETNESIA EDISI 34
P. 29

RISET DAN KASUS


           Konstruksi Vektor

           Rekombinan Gen Virus


           Capripox Untuk Produksi

           Vaksin Penyakit

           Ruminansia lainnya



           Oleh : Dr. med.vet. drh. Abdul Rahman
           Penulis adalah Fungsional Medik Madya di Direktorat Kesehatan Hewan







          Gambar 1. Genom virus CapriPox memiliki pusat sandi yang diapit oleh dua urutan pengulangan terminal   genom terlibat dalam mekanisme
          terbalik (ITR) yang ditutup secara kovalen di bagian ujungnya.
                                                                                replikasi dan morfogenesis virus.
                                                                                Gen daerah terminal berperan
                                                                                pada proses patogenesis, seperti
                                                                                gen P32 adalah gen imunogenik
                                                                                utama virus Capripox.

                                                                                Metodologi untuk produksi
                                                                                generasi rCaPVs.

                                                                                   Sistem vektor berbasis virus
                                                                                pox telah banyak digunakan untuk
                                                                                produksi vaksin vektor rekombinan
          Gambar 2. Skematis mengenai peta fungsional plasmid transfer rekombinan  antigen heterolog. Pendekatan
                                                                                konvensional terhadap generasi
             Goatpox (GTP), Sheeppox         lainnya, seperti rinderpest, peste   rCaPV melibatkan rekombinasi
          (SPP) dan Lumpy Skin Disease       des petit ruminansia, demam Rift   homolog antara transfer plasmid
          (LSD) merupakan penyakit           Valley, dan bluetongue. Namun      dan replikasi virus DNA secara in
          strategis yang berdampak ekonomi   metode yang paling umum            vitro. Adapun prosedur secara
          bagi petani di daerah endemik.     digunakan untuk kontruksi vektor   umum meliputi: (i) konstruksi
          Gejala klinis penyakit GTP dan     rekombinan protein CaPV (rCaPV,    plasmid transfer rekombinan, (ii)
          SPP; lesi kulit kambing dan domba   termasuk rGTPV, rSPPV dan         infeksi CaPV parental (pCaPV) dan
          pada daerah perineum, kepala,      rLSDV) masih dalam rekombinasi     transfeksi dengan plasmid transfer
          selangkangan, aksila, dan kelenjar   homolog. Hal ini sesuai penelitian   rekombinan, (iii) pemurnian/
          susu. LSD adalah penyakit infeksi   Fuxiao Liu et all., 2019 mengenai   purifikasi plak virus rekombinan,
          akut pada sapi dengan gejala;      kontruksi vektor rekombinan        (iv) PCR dan analisis sekuensing
          benjolan pada kulit di seluruh tubuh   protein virus Capripox sebagai   dan (v) delesi marker gen dari
          atau terbatas pada kepala, leher,   vaksin vektor. Metoda produksi    rekombinan. Berikut penjelasan
          perineum, ambing, genitalia atau   rCaPV dijelaskan berikut dibawah   metodologi pembuatan rCaPV:
          anggota badan. GTP, SPP, dan       ini.
          LSD disebabkan oleh virus cacar                                       Faktor utama untuk
          kambing (GTPV), virus cacar        Genom virus.                       menghasilkan rCaPVs.
          domba (SPPV), dan virus penyakit
          kulit keras (LSDV), genus             Genom virus CapriPox terdiri       Konstruksi vektor rekombinan
          Capripoxvirus, subfamili           dari DNA untai ganda linier,       gen non­esensial virus CapriPox
          Chordopoxvirinae, dan famili       panjangnya sekitar 150 kb          disisipkan gen asing dengan
          Poxviridae. Virus Capripox (CaPV)   termasuk gen replikatif dan       rekombinasi homolog. Gen yang
          berkapasitas besar sebagai         struktural lestari, serta gen lain   sering digunakan untuk
          perantara gen heterolog guna       yang terlibat dalam virulensi.     rekombinasi homolog adalah gen
          produksi vaksin vektor CaPV           Urutan ITR panjangnya 2,1–2,3   TK. TK 177­aa diekspresikan pada
          terhadap penyakit ruminansia       kb. Sebagian besar gen pada inti   permulaan infeksi dan inaktif



                                       Oktober 2021        29
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34