Page 30 - VETNESIA EDISI 34
P. 30
RISET DAN KASUS
oleh promotor VV p11K. Agar virus
rekombinan ini aman dan berfungsi
optimal, maka eGFP pada
rekombinan didelete melalui
promotor eGFP dan p11K pada
dua situs Loxp.
Koinfeksi/transfeksi.
Gambar 3. Metoda pemurnian plak dilakukan dengan sel dikultur pada 6 plate tissue culture, diinkubasi
sampai sel memenuhi plate 90%, dicentrifuse, dikoleksi, dan diencerkan 5 kali secara serial (5xdilution). Prosedur koinfeksi/transfeksi
ditunjukkan pada Gambar 2 diatas.
setelah 4 jam oleh mekanisme berfungsi secara optimal. Sistem Metoda kerjanya sebagai berikut:
represi translasi. Kelebihan Gen rekombinasinya dirancang khusus, sel (sel OA3.T) dikultur dalam
TK adalah karena memiliki fenotipe menggunakan situs Cre/loxP untuk medium 2 mL DMEM, 10% FBS
TKnegatif berfungsi untuk mendelesi gen reporter dari virus pada pelat 6sumur (plate tissue
menyeleksi suatu rekombinan DNA rekombinan. Sistem ini terdiri culture), diinkubasi pada suhu
tanpa memerlukan marker dari Cre recombinase dan dua 37°C dengan 5% CO2 selama 1
tambahan. Selain gen TK, gen urutan Loxp hari. Sel monolayer terinfeksi 70
nonesensial lainnya juga dapat (ATAACTTCGTATANNNTANNNTA 90% dari pCaPVs = parental
digunakan untuk menghasilkan TACGAAGTTAT). Urutan yang Capripoxvirus (Multiplicity of
rekombinan misalnya, protein yang tidak diinginkan antara dua situs Infection (MOI) = 1) setelah
dikodekan gen GTPV 135 Loxp dapat didelesi secara akurat didiamkan 12 jam supernatannya
berfungsi sebagai penghambat dibawah aksi Cre recombinase. dibuang. Selsel yang terinfeksi
NFκB dan apoptosis. pCaPV ditransfeksi dengan
Menggunakan gen 135 sebagai Promotor dan terminator untuk plasmid transfer rekombinan (3–4
tempat penyisipan pada kontruksi transkripsi mRNA. µg/sumur), kemudian dikultur
vektor rekombinan gen 135 GPTV pada suhu 37 °C dengan 5% CO2
ekspresi gen H peste des petits Plasmid transfer rekombinan selama 34 hari agar terjadi
ruminants virus (PPRV) dapat umumnya berisi urutan promotor rekombinasi homolog antara
merespon untuk produksi antibodi yang efisien, seperti promotor VV pCaPV dan plasmid untuk
terhadap PPRV. p7.5K. Promotor ini merupakan menghasilkan rCaPV.
promotor awal/akhir tetap,
Purifikasi marker rCaPVs. sehingga protein asing dapat Pemurnian plak rCaPV.
diekspresikan dan diatur baik pada
Rekombinan virus awal maupun akhir infeksi virus. Kultur sel tersebut di atas
mengandung konsentrasi rendah Promotor lain yaitu promotor p11K diadsorpsi setelah didiamkan 12
hanya 10 ^(4) 10 ^(3), dapat digunakan untuk menyeleksi jam. Inokulum diambil dan sel
karena telah dimurnikan dari stok ekspresi sebagian dari siklus monolayer dilapisi dengan media
virus aslinya. Rekombinan virus hidup. Yang harus seleksi yang mengandung 1%
tersebut, digabung ke dalam dipertimbangkan saat merancang agarosa. Plak fluoresen diambil
plasmid transfer yang dimediasi urutan gen asing untuk ditansfer ke dari pengenceran plate culture
satu atau lebih marker genetik. dalam Gen awal VV adalah tertinggi ke dalam 0,5 ml media
Marker genetik ini mencakup gen terhadap akhir transkripsi yang pertumbuhan pada 710 hari pasca
yang dapat: (i) dideteksi dengan hanya memiliki 50 bp dengan inkubasi, kultur dibersihkan
pewarnaan (misalnya, urutan "TTTTTNT”. Urutan sinyal sebanyak 3 kali supernatannya
galaktosidase dan glucuronidase) terminasi (TTTTTNT) digunakan dibuang dan kemudian dilakukan
atau fluoresensi (protein fluoresen pada awal infeksi secara cepat dan pengenceran serial 58 kali. rCaPV
hijau yang disempurnakan, eGFP), tepat. dianalisis dengan PCR dan
(ii) dipilih oleh obat tertentu dikonfirmasi dengan sekuensing
(mikofenolat acid), (iii) diperlukan Protokol produksi rCaPVs. Sanger.
untuk penyebaran virus (gen virus; Konstruksi plasmid transfer
A27L atau F13L) dan (iv) rekombinan. Delesi eGFP dari rCaPV.
diperlukan untuk replikasi virus
pada garis sel tertentu (gen inang). Plasmid dengan promotor VV Langkahlangkah delesi marker
p7.5K dirancang dan ditanam pada gen dari genom rCaPV oleh sistem
Delesi marker rCaPVs. wilayah pengkodean TK. Ujung Cre/loxP. Pertama, sel yang
promotor adalah antigen asing mengekspresikan Cre
Dalam kontruksi vektor dengan urutan sinyal terminasi recombinase dimasukkan ke
rekombinan virus seperti rCaPV (TTTTTNT). Urutan enhanced dalam labu T25, diinkubasi sampai
harus mendelesi marker green fluorescent protein (eGFP) tumbuh merata (konfluen) 70%,
genetiknya agar aman dan adalah marker genetik yang diatur dan diinfeksi melalui rCaPV murni
(MOI = 1) selama 12 jam.
Oktober 2021 30

