Page 60 - E-BOOK ZAT ADITIF
        P. 60
     1.  Pertama-tama, Anda perlu memilih metode analisis yang sesuai untuk zat pewarna yang
                     ingin Anda  identifikasi  atau  ukur.  Metode  analisis  yang  umum  digunakan  termasuk
                     spektrofotometri, kromatografi cair (HPLC), kromatografi gas (GC), atau teknik lainnya
                     sesuai dengan sifat kimia zat pewarna yang ingin dianalisis.
                 2.  Sampel yang akan dianalisis perlu dipersiapkan dengan benar agar dapat memberikan
                     hasil analisis yang akurat. Ini bisa termasuk ekstraksi zat pewarna dari matriks sampel,
                     pengenceran sampel jika konsentrasi zat pewarna terlalu tinggi, atau preparasi lainnya
                     sesuai dengan metode analisis yang digunakan.
                 3.  Langkah berikutnya adalah mengidentifikasi zat pewarna yang ada dalam sampel. Ini
                     dapat  dilakukan  dengan  membandingkan  spektrum  absorpsi  atau  emisi  zat  pewarna
                     dalam sampel dengan spektrum referensi dari zat pewarna yang diketahui. Teknik seperti
                     spektrofotometri UV-Vis atau spektrometri massa sering digunakan untuk tujuan ini.
                 4.  Setelah zat pewarna diidentifikasi, langkah selanjutnya adalah mengukur konsentrasi zat
                     pewarna dalam sampel. Ini dapat dilakukan dengan membandingkan respons sinyal analit
                     dengan  standar  kalibrasi  yang  diketahui  konsentrasinya  menggunakan  metode  yang
                     sesuai, seperti spektrofotometri atau kromatografi.
                 5.  Penting  untuk  memvalidasi  metode  analisis  yang  digunakan  untuk  memastikan
                     keakuratannya dan keandalannya. Ini melibatkan pengujian ulang metode menggunakan
                     sampel kontrol, verifikasi batas deteksi dan kuantifikasi, serta mengevaluasi presisi dan
                     akurasi metode.
                 6.  Akhirnya,  hasil  analisis  zat  pewarna  perlu  dilaporkan  dengan  jelas  dan  akurat.  Ini
                     termasuk  memberikan  informasi  tentang  identifikasi  zat  pewarna,  konsentrasi  dalam
                     sampel, ketidakpastian pengukuran, dan setiap informasi tambahan yang relevan.
                     Mari simak video metode analisis zat pewarna pada produk pangan berikut:
                                    Video.4 Analisis Zat Pewarna pada Produk Pangan
                              Sumber: https://youtu.be/oX7yVh0zOEE?si=Nd8m_zjff8eqpomY
     	
