Page 33 - BMH JATIM_MAJALAH MULIA EDISI MARET 2022 VERSI ONLINE_Neat
P. 33
kumnya haram. mendapatkan lebih banyak keun
Setiap kali orang tua mence tungan. Sayangnya Si Anak meng
gah anak mereka dari barang milik ingatkan tentang larangan Amirul
orang lain, mereka harus menjelas Mukminin Umar AlKhattab tidak
kan apa itu ghasab, apa resiko dan mencampurkan air ke dalam susu.
dampaknya. “Oh jangan, barang ini Atau kisah Abdullah bin Di
bukan milik kita. Nanti yang punya nar saat berjalan bersama Khali
bingung dan sedih.” fah Umar bin Khatab dari Madinah
Jika anakanak dibawa ke pasar menuju Makkah. Di tengah perjala
atau toko, jelaskan bahwa barang nan, bertemulah mereka berdua
hanya dapat diambil setelah mem dengan anak gembala.
bayar. Pelatihan ini memberikan pe Khalifah menguji gembala itu.
mahaman tentang konsep kepemi “Wahai anak gembala, juallah pa
likan dan hak milik. daku seekor anak kambing dari ter
Selain itu, orang tua juga ber nakmu itu!” ujar Amrul Mukminin.
tanggung jawab untuk menjelaskan Khalifah pun membujuk, “Kambing
dosa ghasab, dan mencuri milik itu amat banyak. Majikanmu tidak
orang. Tekankan betapa serius akan tahu?”
nya pelanggaran mencuri sehingga “Tidak, majikanku tidak tahu be
syariat Islam menetapkan hukuman rapa ekor jumlah kambing, ber apa
potong tangan, bahkan ancaman kambing yang mati dan berapa
neraka. yang lahir. Jika Tuan menyuruh saya
berbohong, lalu di mana Allah? Bu
Kisah Keteladanan kankah Allah Maha Melihat? Apakah
Selain itu, anak juga harus disu Tuan tidak yakin bahwa Allah pasti
guhi ceritacerita keteladanan yang mengetahui siapa yang berdusta?”
berkaitan dengan kejujuran. Misal Umar bin Khatab gemetar men
nya, kisah seorang gadis dan ibun dengar ucapan anak gembala itu.
ya yang menjual susu di zaman Umar menangis mendengar kalimat
Umar Bin Khatab. tauhid itu yang mengingatkannya
Saat itu Sang Ibu ingin men kepada keagungan Allah .*/Mas-
campur susu dengan air untuk ufah, MA
Rajab 1443/Maret 2022 | MULIA 29