Page 9 - FISDA BAB 2
P. 9

2.3.2.   Gerak dengan Percepatan Konstan (GLBB)
                        Adalah  gerak  lintasannya  lurus  dengan  percepatan  tetap  dan
                   kecepatan yang berubah secara teratur. Contoh GLBB adalah gerak buah
                   jatuh  dari  pohonnya,  gerak  benda  dilempar  ke  atas.  Bila  percepatan
                   partikel  konstan    ,  kecepatan  partikel  dapat  ditentukan  dari  integrasi
                   persamaan  berikut ini:
                                                     d  ̅ =   dt
                        yang  bila  diintegralkan  dari  saat awal t0 dengan  kecepatan    ̅0  ke
                 saat akhir t dengan kecepatan   ̅t.

                                             ̅         t
                                         ∫  d  ̅ =    ∫ dt
                                            ̅ 0       0

                             ̅t −  ̅0 =   (t−0)

                           atau
                             ̅t =   ̅0 +     t

                        dari persamaan ini, dengan memakai definisi kecepatan sebagai
                 derivatif posisi terhadap waktu, diperoleh persamaan berikut ini:
                                         i9i99dx = v0 dt +    (t−0)dt

                        yang bila diintegralkan dari saat awal t0 dengan posisi x0 ke saat
                 akhir t dengan posisi xt, diperoleh:

                                                     
                                       ∫      =  ∫      dt +   (t − 0)dt
                                                  0
                 Dan diperoleh:
                                                         1
                                                             2
                                          =     +   ̅    +      
                                                    0
                                              0
                                          
                                                         2
                 Dengan meninjau gerak satu dimensi, dapat juga dituliskan:
                                              ∆  ̅     ̅ −  ̅ 0     ̅ −  ̅ 0
                                                                    
                                                      
                                            =   =       atau    =
                                              ∆                      



             FISIKA DASAR                                                          39
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14