Page 144 - buku teknologi digital
P. 144
3. Keamanan: Penggunaan sistem elektronik meningkatkan
risiko pelanggaran data, yang dapat membahayakan
informasi keuangan yang sensitif.
4. Perlawanan terhadap perubahan: Beberapa anggota staf
mungkin menolak perubahan dan mungkin lebih memilih
sistem berbasis kertas tradisional, yang dapat menghambat
penerapan e-budgeting.
Kesimpulan:
E-budgeting adalah cara penganggaran yang lebih efisien dan
efektif yang dapat membantu organisasi merampingkan proses
penganggaran mereka, mengurangi kesalahan, dan membuat
keputusan berdasarkan informasi waktu nyata. Namun, penerapan
e-budgeting dapat menghadirkan tantangan seperti biaya,
pelatihan staf, keamanan, dan resistensi terhadap perubahan.
Organisasi harus hati-hati mempertimbangkan keuntungan dan
tantangan e-budgeting sebelum menerapkan sistem elektronik
untuk mengelola anggaran mereka.
10.2.1 Tinjauan tentang E-Budgeting
Bagian ini akan memberikan gambaran singkat tentang e-
budgeting, termasuk definisi, tujuan, dan komponennya. Juga akan
dibahas jenis-jenis anggaran yang dapat disusun dengan
menggunakan teknologi elektronik.
E-budgeting, juga dikenal sebagai penganggaran elektronik,
adalah penggunaan teknologi untuk mengotomatisasi dan
merampingkan proses penganggaran. Ini melibatkan penggunaan
perangkat lunak dan aplikasi untuk membuat, meninjau,
menyetujui, dan memantau anggaran. E-budgeting membantu
organisasi untuk meningkatkan akurasi, transparansi, dan efisiensi
anggaran mereka dengan mengurangi pekerjaan manual,
kesalahan, dan penundaan.
133

