Page 37 - untitled
P. 37

Dua saudaranya yang lain juga selamat yaitu, Baladeva alias Balarama
                            (putra ketujuh Devaki, dipindahkan secara ajaib ke janin Rohini, istri
                            pertama Basudeva) dan Subadra (putra dari Basudeva dan Rohini yang
                            lahir setelah Baladeva dan Krishna).


                            Masa Kanak-Kanak dan Remaja
                                Krishna dipercaya mampu mengangkat bukit Gowardhana untuk
                            melindungi penduduk Vrindavana dari tindakan Deva Indra, pemimpin
                            para Deva yang semena-mena dan mencegah kerusakan lahan hijau
                            Gowardhana. Indra dianggap sudah terlalu besar hati dan marah kepada
                            Krishna. Krishna menyarankan rakyat Vrindavana untuk merawat hewan
                            dan lingkungan yang telah menyediakan semua kebutuhan mereka,
                            daripada menyembah Indra setiap tahun dengan menghabiskan sumber
                            daya mereka. Gerakan spiritual yang dimulai oleh Krishna adalah untuk
                            melawan kaum ortodoks penyembah Deva-Deva Veda seperti Indra.

                        i.  Buddha Avatara
                                Buddha muncul sebagai salah satu Avatara Visnu yang tercatat
                            dalam Purana. Buddha sebagai Avatara karena  ia yang menganjurkan
                            tindakan tanpa kekerasan (ahimsa). Salah satu kitab Hindu yang
                            menyebutkan kehadiran Buddha sebagai penjelmaan Tuhan (Visnu)
                            adalah Bhagawatapurana. Dalam kitab tersebut diuraikan penjelmaan
                            Tuhan dari zaman ke zaman dan kehadiran Sang Buddha disebut setelah
                            kemunculan Balarama dan Krishna. Seperti yang disebutkan dalam kitab
                            tersebut, Sang Buddha terlahir pada Zaman Kaliyuga (zaman kegelapan)
                            untuk menyesatkan musuh para pemuja Tuhan.


                                Menurut kepercayaan Hindu populer, pada
                            zaman Kaliyuga, masyarakat menjadi bodoh
                            akan nilai-nilai rohani dalam kehidupan. Ada
                            suatu kepercayaan bahwa pada kedatangan
                            Sang Buddha, banyak brahmana di India
                            yang menyalahgunakan upacara Veda demi
                            kepuasan nafsunya sendiri, dan melakukan
                            pengorbanan binatang yang sia-sia dan tiada
                            berguna. Maka dari itu, Buddha muncul
                            sebagai seorang Avatara untuk memulihkan
                            keseimbangan.                               http://3.bp.blogspot.
                                                                        com/-VHJZYOvrWYk/
                                                                        TyTLcLC8qNI/
                                                                        AAAAAAAACyA/
                                                                        VVptG8Wmn6Q/s1600/
                                                                        Gautama-Buddha.JPG
                                                                        Gambar 2.8 Buddha Avatara


                                                        Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti  31
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42