Page 16 - TEKNOLOGI, INFORMASI, DAN KOMUNIKASI
P. 16
manusia kepadanya (Muhammad)". Padahal bahasa orang
yang mereka tuduhkan (bahwa) Muhammad belajar
kepadanya bahasa 'Ajam, sedang Al Quran adalah dalam
bahasa Arab yang terang”.
Belajar adalah suatu aktifitas di mana terdapat sebuah
proses dari tidak tahu menjadi tahu, tidak mengerti menjadi
mengerti, tidak bisa menjadi bisa untuk mencapai hasil yang
optimal. Jadi belajar merupakan perubahan yang relatif
permanen dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil
dari pengalaman atau latihan yang diperkuat. Belajar
merupakan suatu usaha sadar yang dilakukan oleh individu
dalam perubahan tingkah lakunya baik melalui latihan dan
pengalaman yang menyangkut aspek kognitif, afektif dan
psikomotor untuk memperoleh tujuan tertentu. Menurut
paham konstruktivistik, belajar merupakan hasil konstruksi
sendiri (pebelajar) sebagai hasil interaksi dengan lingkungan
belajarnya. Berdasarkan paradigma konstruktivisme tentang
belajar tersebut, maka prinsip media mediated instruction
menempati posisi cukup strategis dalam rangka mewujudkan
proses belajar yang optimal. Ivent belajar yang optimal
merupakan salah satu indikator untuk mewujudkan hasil
belajar peserta didik yang optimal pula. Hasil belajar yang
optimal juga merupakan cerminan hasil pendidikan yang
berkualitas. Pendidikan berkualitas memerlukan sumber daya
guru yang mampu dan siap berperan secara profesioanal
dalam lingkungan sekolah dan masyarakat. Dalam era
perkembangan Iptek yang begitu pesat ini, profesionalisme
tidak cukup hanya dengan kemampuan membelajarkan siswa,
tetapi juga harus mampu mengelola informasi dan lingkungan
untuk memfasilitasi kegiatan belajar siswa
4 |Teknologi, Informasi, dan Komunikasi