Page 71 - Kewirausahaan - Mashur Razak
P. 71

Kepemimpinan Dalam Kewirausahaan                            59




                    Robbins dan Judge (2007) menjelaskan kepemimpinan
               sebagai kemampuan untuk memengaruhi sebuah kelompok
               ke arah pencapaian visi atau seperangkat tujuan. Menurut
               Greenberg dan  Baron  (2003),  kepemimpinan merupakan
               proses yang digunakan oleh seseorang untuk memengaruhi
               anggota kelompok ke arah pencapaian tujuan kelompok
               organisasi.
                    Definisi-definisi  di  atas  pada  umumnya  memandang
               kepemimpinan sebagai aktivitas yang berkelanjutan,
               diarahkan untuk menimbulkan dampak pada perilaku
               orang lain yang pada akhirnya difokuskan pada upaya
               untuk  mewujudkan  tujuan-tujuan  organisasi.  Definisi
               tersebut juga mencerminkan asumsi bahwa kepemimpinan
               menyangkut sebuah proses pengaruh sosial yang dalam hal
               ini pengaruhnya disengaja oleh seseorang terhadap orang
               lain untuk mengatur aktivitas-aktivitas serta hubungan di
               dalam kelompok atau organisasi.
                    Kepemimpinan merupakan sebuah proses kompleks
               yang   memerlukan banyak keterampilan. Menurut
               Robbins  (2001), salah satu  fondasi utama kepemimpinan
               adalah kepercayaan. Boon dan Holmes (dalam Robbins,
               2001) menjelaskan bahwa kepercayaan merupakan suatu
               pengharapan positif bahwa orang lain tidak akan — melalui
               kata-kata, tindakan, atau keputusan — bertindak secara
               oportunistik.  Dari  definisi  tersebut,  setidaknya  ada  dua
               kata  kunci penting  dari kepercayaan, yaitu  pengharapan
               positif dan secara oportunistik. Istilah pengharapan
               positif dalam pengharapan tersebut  mengasumsikan
               bahwa pengetahuan  dan keakraban  dengan pihak  lain.
               Menurut  Rotter  (dalam  Robbins,  2001),  kepercayaan
               adalah suatu proses ketergantungan-historis yang
               didasarkan pada sampel-sampel pengalaman yang relevan
               namun terbatas. Pengharapan itu membutuhkan waktu
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76