Page 143 - SEJARAH KEBANGKITAN NASIONAL DAERAH SULAWESI UTARA
P. 143
. )
·.,
. Iridische. Kerk yang dipandang niernbahayakan persatuan.gereja·
dan serta kepemirnpinan pemerintahan terhadap · · organisasi dan
kegiatan kegerejaan di Minahasa. Atas dasar ini maka satu persatu
organisasi yang menghadiri acara tersebut diperiksa termasuk
anggaran dasar dan anggaran rumah tangga masing-masing. Temya-
ta hanya satu organisasi saja yaitu J.>angkal Setia yang diperboleh-
kan menunjang kegiatan-kegiatan KGPM sedangkan yang lainnya
dilarang. Hal ini karena hanya Pangkal Setia yang jelas-jelas men-
... camtukan peraturan-peraturan keagamaan Kristen sedangk:an yang
lainnya · tidak • Walaupun larangan itu formalnya menyebabkan
. KGPM kehilangan pendukung di bidang politik namun akhirnya
tidak bisa dibubarkan begitu saja mengingat anggaran dasar dan
. anggaran rumah tangga Pangkal Setia memberikannya hak hidup.
Karenanya pada masa itu KGPM dianggap sebagai anak organisasi
·. Pangkal Setia yang bergerak di bidang pendidikan dan keagamaan
di Minahasa. 199 )
2. Undang-undang Sekolah Swasta (Wilde Scholen Ordonnantie)
Sejak Zending memulaikan usaha-usaha pendidikan di daerah
Sulawesi Utara, maka bermunculanlah seko~ah-sekolah di mana-
mana terbanyak di Minahasa. Di samping itu pemerintah kemudian
mendirikan sejumlah sekolah, menyusul Misi Katolik serta organi-
sasi-organisasi partikulir lainnya termasuk yang diusahakan oleh
lembaga-lembaga pendidikan Islam. Jumlah seluruh sekolah di
wilayah Keresidenan Manado khususnya sekolah swasta lebih dari
300 buah di tahun 1930-an. Menurut peraturan dalam Wilde
Scholen Ordonnantie dan kemudian juga peraturan pengawasan
yaitu Toezichtordonnatie Particulier Onderwijs, maka semua seko-
lah swasta harus mengikuti persyaratan-persyaratan tertentu antara
lain persyaratan gedung, kurikulum, tenaga guru dan sebagainya.
Sekolah yang tidak dapat memenuhi semua persyaratan yang di-
tentukan harus ditutup.
Di daerah Sulawesi Utara sepanjang yang diketahui hanya
satu sekolah yang nyaris ditutup karena terkena peraturan peme-
rintah kolonial di atas. Sekolah tersebut yaitu sekolah Rakyat
Milik PSII yang terletak di Molinow di .daerah Bolaang Mongon-
dow. PSII Cabang Bolang Mongondow sebelumnya telah mem-
bentuk suatu lembaga untuk mengelola persekolahan, yaitu yang
199) E.W. Parengkuan BA, op. cit., ha1. 28.
134