Page 19 - Sinar Tani Edisi 4090
P. 19
A GRI SEREMONI E-paper Edisi 11 - 17 Juni 2025 | No. 4090 Tahun LV 19
Panen di Lumajang,
Pemerintah Siapkan
Strategi Swasembada Gula
Kementerian Pertanian
menyiap kan strategi
untuk mencapai swa
sembada gula nasional.
Strategistrategi ini
difokuskan pada pening
katan produktivitas,
efi siensi budidaya,
pemberdayaan petani
secara berkelanjutan dan
pening katan pendapatan
petani tebu.
S aat panen dan tanam yang sudah terjadi pada sektor diperkirakan Rp10 hingga Rp40 konsumsi sudah beres. Tapi jangan
pangan, stok beras dan jagung kita
triliun,” ucap Amran.
hanya gula konsumsi. Kita kejar juga
tebu yang dilaksanakan
saat ini tertinggi sepanjang sejarah
Pada kesempatan itu, Amran
gula industri. Kalau ini berhasil, kita
di Kebun Lumajang 3
mendorong
petani
kemerdekaan, sekarang giliran tebu
juga
untuk
AFD, Desa Banter Barat,
bisa menghemat devisa hingga Rp
Lumajang,
Kabupaten
rapat kerja pengembangan tebu di
tanaman tebu. “Kredit KUR itu
Jawa Timur pada Selasa
Sebagai informasi, produksi gula
harus disesuaikan. Kalau petani
Kantor PT. SGN di Surabaya, Jawa
Tahun
(10/6), Menteri Pertanian, Andi yang kita benahi,” ujar Amran pada menyerap KUR untuk memperbaiki 40 triliun,” tuturnya. 2024 mencapai
nasional
Amran Sulaimen merinci enam Timur. bayar lancar tiap tahun, kenapa 2,46 juta ton atau naik 8,57 persen
strategi kunci yang akan dilakukan Amran menegaskan, pengem tidak bisa ambil lagi? Harusnya tiap dibandingkan produksi Tahun
pemerintah secara komprehensif bangan tebu nasional akan di tahun bisa diakses tanpa akumulasi 2023 yang sebesar 2,27 juta ton.
dalam mewujudkan swasembada fokuskan pada dua strategi utama yang menghambat. Sekarang ini Berdasarkan perkiraan awal Tahun
gula nasional. yakni intensifikasi dan ekstensifikasi. setelah Rp 500 juta, petani tidak 2025, produksi gula tahun ini
Pertama, melakukan penguatan Intensifikasi mencakup perbaikan bisa menggambil lagi. Nah ini kan diperkirakan sebesar 2,901 juta ton.
penyuluhan kepada petani. Kedua, irigasi, penggunaan benih unggul, menghambat,” tambahnya. Saat ini, Kementan fokus untuk
memperbaiki sistem pengelolaan pengolahan tanah yang efisien, dan Mentan juga bertekad untuk percepatan swasembada gula
perkebunan tebu. Ketiga, menyedia penanganan serius terhadap kondisi me ningkatkan produktivitas dengan target gula konsumsi
kan sarana produksi, termasuk ratoon. gula nasional yang saat ini masih selambatnya dapat dicapai pada
memberikan kemudahan akses “Bayangkan, 86 persen ratoon kita dikisaran 4 ton/ha. Seperti diketahui, tahun 2028, sedangkan gula
pupuk. Keempat, perbaikan irigasi. sudah 3 keatas, berarti sudah rusak data menunjukkan produksi gula per industri pada tahun 2030. Dengan
Kelima, pengelolaan tanah. Keenam kan. Nah, kita harus selesaikan ini hektar sempat menembus angka 14 melihat tren saat ini, Mentan Amran
adalah harga harus menguntungkan dalam waktu singkat. Paling lambat ton, yakni terjadi pada era 1930an. optimis swasembada gula dapat
petani. ”Kalau ini diberesin semua, 3 tahun kita harus bongkar ratoon, “Ini berarti harus ada yang dibenahi. terwujud lebih cepat dari target yang
swasembada jadi kenyataan,” seluruhnya harus dibongkar, tidak Doakan mudahmudahan minimal ditetapkan.
katanya. ada pilihan,” tegas Amran. produksi gula kita bisa seperti “Kita optimis swasembada gula
Namun Amran mengakui, Untuk mendukung intensifikasi, jaman dulu lagi, minimal 14 ton lah segera tercapai. White sugar kita
pelaksanaan keenam strategi pemerintah siap memberikan produksinya,” ujar Amran dengan sudah hampir mencukupi kebutuhan
tersebut membutuhkan kerja sama bantuan dalam bentuk pupuk optimis. dalam negeri. Artinya, kita sedang
lintas sektor, baik pemerintah pusat, bersubsidi, perbaikan infrastruktur menuju swasembada, kita mau
daerah, BUMN, maupun swasta. pertanian, hingga dukungan benih Produksi Tebu Dalam Negeri bukan hanya gula untuk konsumsi,
“Alhamdulillah, kita bekerja keras yang berkualitas melalui sinergi Namun melihat tren produksi saat tapi juga industri,” kata Amran.
dan bergandengan tangan. Ini tidak dengan BUMN seperti PTPN. ini, Amran juga optimis kebutuhan Sebagai informasi, Peraturan
bisa diselesaikan sendiri. Ini adalah Sementara untuk ekstensifikasi, gula konsumsi dalam negeri mampu Presiden No. 40 Tahun 2023
PR kita bersama. Kita kolaborasi, pemerintah telah menargetkan tercukupi sepenuhnya paling lambat menargetkan swasembada gula
pasti bisa,” ujarnya. perluasan lahan tebu baru hingga di tahun 2026. Apalagi, produksi konsumsi tercapai pada 2028,
200.000 ha melalui kolaborasi gula dalam negeri terus mengalami dan swasembada gula industri
Dorong Pelaku Usaha dengan PTPN, sebagai bagian dari peningkatan. Tahun ini, produksi serta bioetanol pada 2030. Saat
Amran juga mendorong total 500.000 ha lahan tebu yang nasional diperkirakan mencapai 2,9 ini, produksi gula nasional pada
seluruh pemangku kepentingan sedang diupayakan. juta ton, tertinggi dalam beberapa 2024 tercatat 2,46 juta ton, naik
(stakeholder) di sektor perkebunan “Ini bukan target maksimal tahun terakhir. Kondisi ini terbilang 8,57 persen dari 2023. Namun,
khususnya tebu untuk bergerak (lahan), ini target minimal. Bisa mulai positif mengingat ketidakpastian kebutuhan nasional mencapai 8,1
secara eksponensial dalam mening disiapkan tahun ini dan diselesaikan iklim global yang terjadi saat ini. juta ton, sehingga masih perlu
katkan produksi gula nasional. “Kita paling lambat tiga tahun. Anggaran “Kita penuhi dulu gula konsumsi. tambahan 5,6 juta ton untuk
harus bergerak eksponensial. Seperti untuk gula kalau untuk PTPN Paling lambat tahun depan gula mencapai swasembada. Yul