Page 130 - CERPEN 9A - Copy
P. 130
dan teman-temannya pergi ke ruangan Lia di rawat. Saat Vania melihat
kondisi Lia dia sangat panik, memohon agar tidak di laporkan pada siapa
pun dan langsung meminta maaf kepada Lia saat itu juga, walaupun Lia
sudah memaafkan Vania dan temannya tetapi Lia masih sakit hati atas
kejadian itu.
Namun di saat mereka ingin melanjutkan percakapan waktu jam besuk
telah habis dan mereka harus segera keluar dari ruangan, setelah Vania dan
gurunya pergi, Lia menceritakan apa yang telah terjadi pada dirinya saat itu,
mendengar hal itu ibunya Lia sangat kaget tetapi Lia meminta tolong pada
ibunya agar Vania dan temannya tidak di laporkan pada siapa pun, setelah
berpikir sejenak ibunya menuruti semua kemauan dari anaknya.
Saat di sekolah Vania dan temannya berpikir bahwa apa yang mereka
sudah lakukan sangat jahat dan keterlaluan. Vania dan temannya berniat
meminta maaf atas perbuatannya setelah Lia keluar dari rumah sakit.
2 minggu kemudian Lia sudah bisa kembali bersekolah saat Lia ingin
duduk di bangkunya ada Vania dan teman-temannya yang ingin
menghampiri Lia. Lia sangat takut Vania akan menjahatinya lagi, tetapi
ternyata dia ingin meminta maaf kepada Lia atas perbuatannya kemarin dan
berjanji untuk tidak mengejek dan menjahatinya lagi. Lia sangat senang
mendengar hal itu karena tidak perlu takut lagi jika bertemu dengan Vania
dan temannya, akhirnya Lia bisa memaafkan semua perbuatan Vania dan
teman-temannya dengan hati yang tulus.
Hari-hari pun berlalu akhirnya Lia, Vania, dan teman-temannya
semakin dekat, setiap harinya Vania selalu membantu Lia jika kesusahan.
Tetapi ini semua hanya berlangsung selama 4 minggu saja karena Lia dan
Vania harus melanjutkan ke jenjang SMP dengan sekolah yang berbeda. Ini
adalah masa SD yang tidak akan pernah di lupakan oleh Lia.
~~~~~
130

