Page 125 - MODUL BIOMEDIK III
P. 125
E. MEKANISME KERJA BERBAGAI JENIS HORMON
Langkah pertama dalam mekanisme kerja hormon adalah proses
pengikatan hormn dengan reseptor spesifik di sel target. Sel-sel yang
tidak memiliki reseptor untuk hormon tersebut tidak akan memberikan
respon. Ketika hormon berikatan dengan reseptornya, aksi ini biasanya
memicu serangkaian reaksi di dalam sel. Reseptor hormon adalah
protein besar, dan setiap sel yang akan distimulasi biasanya memiliki
antara 2.000 hingga 100.000 reseptor. Selain itu, setiap reseptor
biasanya sangat spesifik untuk satu hormon tertentu. Jaringan sasaran
yang dipengaruhi oleh hormon adalah jaringan yang mengandung
reseptor spesifik untuk hormon tersebut.
Lokasi untuk berbagai jenis reseptor hormon umumnya sebagai
berikut:
1. Di permukaan membran sel: Reseptor membran ini biasanya spesifik
untuk hormon protein, peptida, dan katekolamin.
2. Di sitoplasma sel: Reseptor utama untuk berbagai hormon steroid
terutama ditemukan di dalam sitoplasma.
3. Di inti sel: Reseptor untuk hormon tiroid terletak di dalam inti dan
dipercaya berhubungan langsung dengan satu atau lebih kromosom.
Jumlah dan sensitivitas reseptor hormon dapat diatur. Jumlah
reseptor dalam sel target biasanya tidak tetap dari hari ke hari, atau
bahkan dari menit ke menit. Reseptor sering kali dinonaktifkan atau
dihancurkan setelah digunakan, dan pada saat lain, mereka diaktifkan
114