Page 91 - MODUL BIOMEDIK III

Insulin-like Growth Factor (IGF). IGF ini penting untuk

pertumbuhan keseluruhan tubuh dan juga membantu mengatur

berbagai proses metabolisme.

Sel somatotrof merupakan sel terbanyak di pituitari anterior,

dan hormon pertumbuhan manusia (hGH) adalah hormon yang

paling banyak diproduksi di kelenjar ini. Fungsi utama hGH

adalah untuk merangsang sintesis dan sekresi IGF, yang juga

dikenal sebagai somatomedin. Dalam respon terhadap hGH,

sel-sel di hati, otot rangka, kartilago, tulang, dan jaringan lainnya

mengeluarkan IGF, yang dapat masuk ke dalam aliran darah

dari hati atau bertindak secara lokal di jaringan lain sebagai

autokrin atau parakrin.

Fungsi dari IGF antara lain:

1. Stimulasi Pertumbuhan Sel

2. Peningkatan Lipolisis

3. Pengaruh pada Metabolisme Karbohidrat

Sel somatotrof di pituitari anterior mengeluarkan hGH

dalam lonjakan setiap beberapa jam, terutama saat tidur.

Aktivitas sekresi mereka terutama diatur oleh dua hormon dari

hipotalamus:

1. Growth Hormone-Releasing Hormone (GHRH) yang

merangsang sekresi hGH, dan

2. Growth Hormone-Inhibiting Hormone (GHIH) yang

menghambatnya.

Salah satu regulator utama sekresi GHRH dan GHIH adalah

kadar glukosa dalam darah. Dengan cara ini, tubuh dapat

80