Page 94 - MODUL BIOMEDIK III
P. 94
oleh hormon pelepas tirotropin (TRH) yang berasal dari
hipotalamus. Pelepasan TRH sendiri dipengaruhi oleh kadar T3
dan T4 dalam darah; jika kadar T3 dan T4 tinggi, maka sekresi
TRH akan terhambat melalui umpan balik negatif.
3) Gonadotrof
Sel-sel ini memproduksi dua gonadotropin, yaitu Follicle
Stimulating Hormone (FSH) dan Luteinizing Hormone (LH). FSH
dan LH berfungsi pada gonad (organ reproduksi). Keduanya
merangsang sekresi estrogen dan progesteron serta
mematangkan oosit di ovarium, dan juga mendukung produksi
sperma dan sekresi testosteron di testis.
a) FSH
Pada perempuan, FSH menjadi target ovarium. Setiap bulan,
FSH memulai perkembangan beberapa folikel ovarium, yaitu
struktur seperti kantung yang terdiri dari sel-sel sekretori
yang mengelilingi oosit yang sedang berkembang. FSH juga
menstimulus sel-sel folikular untuk mensekresi estrogen,
hormon seks wanita. Pada pria, FSH merangsang produksi
sperma di testis. Sekresi FSH diatur oleh hormon GnRH dari
hipotalamus. Pelepasan GnRH dan FSH terhambat oleh
estrogen pada perempuan dan testosteron (hormon seks
pria utama) pada pria melalui sistem umpan balik negatif.
Tidak ada hormon penghambat untuk gonadotropin.
83