Page 19 - Gabungan
P. 19
kehilangan banyak darah. Golongan darah Yenni O, dua kantong stok darah O
di rumah sakit ini sudah habis dipakai. Bantuan dari Rumah Sakit Pusat Kota
Naga juga belum sampai..."
"Kenapa tidak bilang dari tadi?!" Su Wenbin hampir melompat kegirangan,
"Saya juga golongan darah O, sehat! Ambil darah saya! 500cc, 1000cc,
terserah!"
Mata hitam besar di balik bulu mata panjang perawat itu berbinar: "Sungguh?
Baik! Saya akan konsultasikan dulu dengan Dokter Emir."
Dalam sekejap, Su Wenbin dibaringkan di tempat tidur darurat. Peralatan
pengambilan darah telah disiapkan. Perawat bertubuh ramping itu
membersihkan lengan Su Wenbin dengan alkohol sambil berkata lembut:
"Jangan gugup, ya."
"Tidak masalah! Ini sudah ketiga kalinya aku donor darah."
"Kamu sering menolong orang?"
"Ah—iya, selama dibutuhkan."
"Mau menolong ibuku juga?" suara perawat itu semakin halus dan
menggoda.
Su Wenbin menatapnya penuh tanya: "Maksudmu dalam hal apa?"
Perawat itu terdiam. Matanya berbinar penuh makna saat ia tertawa kecil
dan menghindar: "Tuan dari luar kota ya?"
"Iya, dari Hong Kong."
"Dari logatmu, bisa dengar kamu bukan asli sini."
19