Page 443 - Gabungan
P. 443

"Lokasinya sangat strategis!" kata Yenni.


                "Tuan Bai benar-benar punya visi. Investasi properti saat ini bisa


            dibilang bisnis yang sangat menguntungkan. Pertumbuhan populasi


            dan perluasan kota mendorong bisnis  properti. Tanah  yang sempit


            harganya selangit, itu bukan berlebihan," kata Su Wenbin.


                "Sebenarnya, ayah cukup beruntung memiliki kedua tanah itu. Dua


            puluh tahun lalu, Bibi Lanni meninggalkan ayah tanpa sepatah kata.


            Tak lama kemudian, ayah dan pasangan Untung Budiman pindah dari


            Desa Rahayu ke selatan Kota Naga, membeli rumah dan dua sepetak


            tanah. Saat itu, Kota Naga hanya berpenduduk dua juta, tak ada yang


            menyangka  kota  ini  akan  berkembang  menjadi  kota  besar  di Asia


            Tenggara dengan enam hingga tujuh juta penduduk. Daerah selatan


            yang dulu 20 km dari pusat kota, sekarang justru menjadi pusat kota!"

            kata Bai Wenying.


                "Perkembangan industri dan konsentrasi penduduk menimbulkan


            masalah  lingkungan.  Selain  itu,  perkembangan  industri  yang  tidak


            terkendali menyebabkan kelebihan produksi. Misalnya industri tekstil


            di  berbagai  negara—karena  mudah  menghasilkan  uang,  semua


            orang mendirikan pabrik tekstil. Jika produk laku, mereka untung. Jika


            tidak,  gulung  tikar.  Industri  Hong  Kong terkenal dengan tekstil  dan


            plastik.  Sekarang,  banyak  negara  menerapkan  proteksionisme.


            Ekspor ke Eropa dibatasi, banyak pabrik tekstil dan pencelupan di

                                                           443
   438   439   440   441   442   443   444   445   446   447   448