Page 497 - Gabungan
P. 497
tangan dan satu di kandungan?
Steven melihat kecemasannya dan berkata:
"Aku kenal Tuan Zhou, pasti tabunganmu tidak cukup. Begini saja,
asal kau mau jadi istri Hong Kong-ku, aku akan menafkahimu!"
Beberapa bulan kemudian, Steven datang lagi dalam keadaan
mabuk dan mulai mengganggu Lani. Begitu duduk, dia muntah
anggur dan berkata:
" Lani, aku tahu kabar Tuan Zhou."
"Di mana dia?"
"Kudengar dia menyelinap kembali ke Nanyang. Kalau aku bisa
temukan dia, mungkin bisa ketahui keberadaan John Robertson. Aku
ingin uangku kembali! Aku jadi pelaut puluhan tahun, susah payah
menabung, hanya itu yang kupunya!" Steven membelai kumisnya.
"Cari Zhou Zijian di Nanyang? Itu ide bagus." Lani berpikir keras.
Dia sebentar lagi melahirkan, akan jadi ibu dua anak. Bagaimana bisa
menghidupi mereka? Steven sudah lebih dari 50 tahun, tak bisa
diandalkan selamanya. Anak kedua ini adalah anak Zhou Zijian—dia
harus menemui Zhou untuk menyelesaikan ini.
Lani yakin Pak Bai masih hidup, dan dia hanya terjebak tipu daya
Zhou. Benar! Dia harus kembali ke Nanyang mencari Pak Bai! Tapi
bagaimana jika Pak Bai sudah menikah lagi? Maukah dia
menerimanya kembali? Lani ragu. Bahkan jika Pak Bai tidak mau dia,
497

