Page 17 - 4. Modul Pembelajaran IPAS Projek energi dan perubahannya

A. ENERGI MEKANIK
Pada sistem yang terisolasi besar rumus energi mekanik adalah konstan, sehingga
berlaku hukum kekekalan energi mekanik. Energi ini dalam sistem dapat bertambah
atau berkurang tergantung pada usaha yang dilakukan oleh atau terhadap sistem. Jika
tidak ada usaha pada sistem tersebut maka besar jumlah energi potensial dan energi
kinetik tidak berubah.

Hukum kekekalan mekanik menjadi konsep yang penting untuk dipahami. Melalui
hukum kekekalan inilah kita dapat menganalisis gerak untuk menentukan besaran-
besaran gerak. Menurut hukum kekekalannya jumlah antara energi potensial dan energi
kinetik selalu konstan.

Jika besar energi potensial berkurang maka energi kinetik pasti bertambah. Jika energi
kinetik sistem berkurang maka energi potensial pasti bertambah. Namun perlu diingat
bahwa pada penerapannya contoh soal hukum kekekalan energi mekanik hanya berlaku
jika tidak ada usaha yang dilakukan oleh atau pada sistem. Prinsip-prinsip seperti inilah
yang akan digunakan untuk menganalisis gerak menggunakan pendekatan energi.

1. Energi Kinetik (EK)

Pengertian energi kinetik adalah bentuk energi mekanik yang dimiliki benda saat
bergerak. Besar E K sebanding dengan massa dan kuadrat kecepatan benda.
E k = ½ mv 2

2
Spesi ½mv inilah yang menyatakan besar rumus energi kinetik disingkat
dengan T atau kadang digunakan simbol E k. Indeks i menyatakan kondisi awal
dan f menyatakan kondisi akhir.

ASPEK 3: ENERGI DAN PERUBAHANNYA 2