Page 40 - Buku Indana.cdr
P. 40

2.    SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) UNTUK KEBENCANAAN



                                                                           Peta  daerah  rawan  banjir  pada  suatu  wilayah
                           SIG  merupakan  salah  satu  wujud    merupakan salah satu informasi geografi yang sangat
               perkembangan  ilmu  pengetahuan  dalam            dibutuhkan  untuk  menentukan  prioritas  untuk
               bidang teknologi informasi. SIG merupakan         memberikan  kebijakan  mitigasi  bencana  di  suatu
               suatu sistem informasi berbasiis komputer         wilayah.
               untuk  menyimpan,  mengolah  dan
               menganalisis,  serta  memanggil  data
               bereferensi  geografis  (spasial).  Teknologi
               ini  memberikan  kemudahan  dalam  hal
               pemetaan,


                    Sistem  informasi  geografis    mengandung
            informasi  mengenai  tempat-tempat  yang  terletak
            di  perukaan  bumi,  informasi  tersebut  diantaranya
            pengetahuan  mengenai  posis  dimana  suatu  objek
            terletak  di  permukaan  bumi,  dan  informasi
            tentang  keterengan-keterangan  penting  mengenai
            objek  tertentu,  salah  satunya  adalah  tentang
            informasi  kebencanaan.  SIG  untuk  kebencanaan     Peta persebaran risiko banjir jawa Tengah
            dapat  dimanfaatkan  untuk  membuat  informasi-      Sumber: BNPB
            informasi kebencanaan, seperti penentuan kawasan
                                                                 Peta  diatas  merupakan  salah  satu  contoh  informasi
            rawan  bencana,  klasifikasi  daerah  rawan  bencana,
                                                                 geografi untuk mengidentifikasi risiko banjir di Jawa
            pemetaan kerusakan akibat bencana, pemetaan dan      Timur. Informasi yang dapat diambil adalah, terdapat
            penentuan titik evakuasi, dan yang lainnya.
                                                                 tiga  klasifikasi  risiko  banjir  yaitu,  rendah,  sedang,
                                                                 dan  tinggi.  Kota/kabupaten  dengan  risko  tinggi
                                                                 terdiri  dari,  Pekalongan,  Brebes,  Cilacap,  Kudus,
                                                                 Demak,  Pati,  Rembang,  dan  lainnya.  Dari  peta
                                                                 tersebut  pihak  terkait  dapat  menganalisis  faktor
                                                                 seluruh  daerah  pesisir  Jawa  Tengah  berisiko  tinggi
                                                                 terjadi  banjir.  Hasil  analisis  kemudian  digunakan
                                                                 untuk merumuskan upaya penanggulangan bencana
                                                                 yang tepat.














            Tahapan kerja SIG
            Sumber : Konsep Geografi (konsepgeografi.net)











                                                                                                              31
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45