Page 151 - 37 Masalah Populer
P. 151

sekali. Rasul membaca Qunut ketika datang berita pembunuhan di sumur Ma’unah selama lima
               belas malam, beliau berdoa (laknat) untuk orang-orang musyrik dalam semua shalat, kemudian
               setelah itu Rasulullah  Saw meninggalkan doa Qunut dalam semua  shalat. Adapun pada shalat
               Shubuh,  saya  (Imam  Syafi’i)  tidak  mengetahui  bahwa  Rasulullah  Saw  meninggalkan  Qunut
               Shubuh. Bahkan sepengetahuan kami bahwa Rasulullah Saw sudah membaca doa Qunut Shubuh
               sebelum peristiwa pembunuhan di sumur Ma’unah, kemudian dilanjutkan setelah peristiwa itu.
               Abu Bakar, Umar, Ali bin Abi Thalib, dan pada sebagian masa pemerintahan Utsman, semuanya
               membaca Qunut Shubuh setelah Rasulullah Saw    224 .



               Qunut Shubuh Menurut Mazhab Syafi’i:


                 ملسو   هيلع   الله   ىلص   الله   لوسر   لاز  ام    { : لاق   هنع   الله   يضر   سنأ   هاور   امل   حبصلا   يف   ةيناثلا   لادتعا   يف   بحتسيف   تونقلا   امأو
                 مهنم  : ظاعحلا   نم   دحاو   ريغ   هتحصب   مكح  دق     : حلاصلا   نبا   لاق   هريغو   دمحأ   ماملإا   هاور  } ايندلا   قراف   ىتح   حبصلا   يف   تنقي
                                                          ،ةعبرلأا   ءاعلخلا   نع   هاضتقمب   لمعلا  : ي قهيبلا   لاق   يخلبلاو   يقهيبلاو   مكاحلا

               Adapun Qunut, maka dianjurkan pada I’tidal kedua dalam shalat  Shubuh berdasarkan riwayat
               Anas,  ia  berkata:  “Rasulullah  Saw  terus  menerus  membaca  doa  Qunut  pada  shalat  Shubuh
               hingga beliau meninggal dunia”. Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan imam lainnya. Imam Ibnu
               ash-Shalah  berkata,  “Banyak  para  al-Hafizh  (ahli  hadits)  yang  menyatakan  hadits  ini  adalah
               hadits shahih. Diantara mereka adalah Imam al-Hakim, al-Baihaqi dan al-Balkhi”.  Al-Baihaqi
               berkata, “Membaca doa Qunut pada shalat Shubuh ini berdasarkan tuntunan dari empat Khulafa’
               Rasyidin”.



                 ةريره   يبأ   نع   ناخيشلا   هاور   املف   عوكرلا   نم   سأرلا   افر   دعب   هنوكو   هحيحص   يف   يراخبلا   هاور   ةيناثلا   يف   تونقلا   نوكو
                 تونق   هيلع   انسقف   عوكرلا   دعب   تنق   ةنوعم   رئب   ىلتق   ةصق   يف   تنق   امل { : ملسو   هيلع   الله   ىلص   الله   لوسر   نأ   هنع   الله   يضر
                 لاق  } عوكرلا   نم   افرلا   لبق   تنقي   ناك    {  ملسو   هيلع   الله   ىلص   الله   لوسر   نأ   هنع   الله   يضر   سنأ   نع   نيحيحصلا   يف   معن  } حبصلا
                 حيحصلا   ىلع   هئزجي  مل     : ةضورلا   يف   لاق   عوكرلا   لبق   تنق   ولف   ىلوأ   اذهف   ظعحأو   رثكأ   افرلا   دعب   تونقلا   ةاور   نكل  : يقهيبلا
                                                                                         .    حصلأا   ىلع   وهسلل   دجسيو

               Bahwa Qunut Shubuh itu pada rakaat kedua berdasarkan riwayat Imam al-Bukhari dalam kitab
               Shahihnya. Bahwa doa Qunut itu setelah ruku’, menurut riwayat Imam al-Bukhari dan Muslim
               dari  Abu  Hurairah  bahwa  ketika  Rasulullah  Saw  membaca  doa  Qunut  pada  kisah  korban
               pembunuhan  peristiwa  sumur  Ma’unah,  beliau  membaca  Qunut  setelah  ruku’.  Maka  kami
               Qiyaskan Qunut  Shubuh kepada riwayat ini. Benar bahwa dalam kitab  Shahih al-Bukhari dan
               Shahih  Muslim  diriwayatkan  dari  Anas  bahwa  Rasulullah  Saw  membaca  doa  Qunut  sebelum
               ruku’. Al-Baihaqi berkata: “Akan tetapi para periwayat hadits tentang Qunut setelah ruku’ lebih
               banyak dan lebih hafizh, maka riwayat ini lebih utama”. Jika seseorang membaca Qunut sebelum



                       224  Ibid., juz.VII, hal.141.
                                                             151
   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156