Page 138 - IPA_BG_KLS_X_Rev
P. 138
6. Ayo Berlatih (Hukum Dalton)
1. Senyawa 1: Senyawa 2:
S O S O
50 g 50 g 40 g 60 g
50 g/50 g 50 g/50 g 40 g/40 g 60 g/40 g
1 × 2 1 × 2 1 × 2 1,5 × 2
2 2 2 3
Berdasarkan senyawa 1, perbandingan unsur S : O = 2 : 2
Berdasarkan senyawa 2, perbandingan unsur S : O = 2 : 3
Dengan demikian, perbandingan unsur S : O adalah 2 : 3, merupakan
bilangan bulat dan sederhana. Keadaan ini memenuhi hukum Dalton.
Menurut Dalton, jika dua jenis unsur bergabung membentuk lebih dari
satu senyawa, dan jika massa-massa salah satu unsur dalam senyawa-
senyawa tersebut sama, sedangkan massa-massa unsur lainnya berbeda,
maka perbandingan massa unsur lainnya dalam senyawa-senyawa
tersebut merupakan bilangan bulat dan sederhana.
2. Senyawa A: Senyawa B:
P O P O
4,13 g 3,20 g 4,48 g 5,80 g
4,13 g/3,20 g 3,20 g/3,20 g 4,48 g/4,48 g 5,80 g/4,48 g
1,3 × 4 1 × 4 1 × 3 1,3 × 3
5 4 3 4
Berdasarkan senyawa A, perbandingan unsur P : O = 5 : 4
Berdasarkan senyawa B, perbandingan unsur P : O = 3 : 4
Dengan demikian, perbandingan massa fosfor pada kedua senyawa
adalah 5 : 3, merupakan bilangan bulat dan sederhana. Keadaan
ini memenuhi hukum Dalton. Menurut Dalton, jika dua jenis unsur
bergabung membentuk lebih dari satu senyawa, dan jika massa-massa
salah satu unsur dalam senyawa-senyawa tersebut sama, sedangkan
massa-massa unsur lainnya berbeda, maka perbandingan massa unsur
Panduan Khusus Bab IV
Hukum Dasar Kimia di Sekitar Kita 121