Page 7 - MODUL SBK_Neat
P. 7

cerita  dapat  diinterpretasi  dan  direinterpretasi  sesuai  dengan  pandangan  dan  dukumentasi-
               dokumentasi baru.


                    Dengan  demikian,  menguraikan  suatu  pengetahuan  bukan  berarti  mengulang-ulang
               gagasan-gagasan besar orang lain. Goldberg (1997: 2) mengutip kata-kata Eleanor Duckworth,

               “By knowledge, I do not mean verbal summaries of somebody else’s knowledge …. I mean a
               pearson’s  own  repertoire  of  thoughts,  actions,  connections,  predictions,  and  feelings.”
               Pengetahuan  seseorang  bukan  merupakan  ringkasan  verbal  dari  pengetahuan  orang  lain,

               melainkan  repertoir  pikiran-pikiran,  tindakan-tindakan,  hubungan-hubungan,  dan  perasaan-
               perasaan orang itu sendiri. Dengan dasar pemikiran seperti ini, guru dapat berperan di kelas

               dengan membuat para siswanya bekerja secara aktif dengan pengetahuan dan bukan sekedar
               meniru pengetahuan orang lain. Di sinilah peranan penting seni.


                    Menggambar  memberikan  kepada  siswa  cara  menyusun  pengamatannya.  Dengan
               melakukan  kegiatan  ini,  siswa  secara  aktif  bekerja  dengan  dasar  pikiran  dan  menyusun
               pemahamannya tentang  alam  semesta  melalui bentuk  seni rupa.  Bentuk  seni  rupa membuat

               siswa dapat menerapkan pengamatannya dalam cara yang imajinatif, menciptakan hubungan
               pribadinya  dengan  sesuatu  persoalan.  Selain  itu,  karena  siswa  terlibat  secara  aktif  dalam

               kegiatan  tersebut,  ia  dapat  mempertahankan  pengetahuannya  itu  dan  akan  menerapkannya
               pada masa yang akan datang.


                    Dalam    menggambar,     siswa    melakukan    pengamatan,     bekerja   serius   dengan
               pengamatannya  itu,  dan  mentransformasikannya  kedalam  sesuatu  yang  lain.  Transformasi
               merupakan  kunci  konstruksi  dan  pemerolehan  pengetahuan.  Aktivitas  menggambar

               memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar dan saluran untuk mengungkapkan gagasan-
               gagasan dan pertanyaan-pertanyaannya. Dalam hal ini, siswa juga dilibatkan dalam “melatih”
               imajinasinya.  Dengan menangani  sesuatu  dengan  cara  yang meregangkan  pikirannya,  siswa

               dilibatkan  dalam  berpikir  kritis  dan  reflektif  secara  simultan.  Seni  menjadikan  kemampuan
               berpikir imajinatif dan kritis secara personal dan kreatif.
   2   3   4   5   6   7   8   9   10