Page 5 - MUTIARA HIKMAH AKHIRAT 3
P. 5

Mutiara Hikmah
                                                                                    Kehidupan Akhirat 3

            Dan  di  antara  mereka  ada  orang  yang  berdo`a:  "Ya  Tuhan  kami,  berilah  kami
            kebaikan  di  dunia  dan  kebaikan  di  akhirat  dan  peliharalah  kami  dari  siksa
            neraka". (Al Qur’an surat (02) Al Baqarah ayat 201)

            Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan)
            negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (keni`matan)
            duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik
            kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah
            tidak  menyukai  orang-orang  yang  berbuat kerusakan. (Al Qur’an surat (28) Al Qashash
            ayat 77)

            Awal mula kehidupan manusia di alam nyata adalah pada saat ia lahir keluar dari rahim
            ibunya masing-masing dan diakhiri pada saat sakaratul maut mendatanginya sebagai awal
            dari proses kematian.

            Dan  sesungguhnya  Kami  telah  menciptakan  manusia  dari  suatu  saripati
            (berasal)  dari  tanah.  Kemudian  Kami  jadikan  saripati  itu  air  mani  (yang
            disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan
            segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal
            daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang  belulang itu Kami  bungkus dengan
            daging. Kemudian Kami jadikan  dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah
            Allah,  Pencipta  Yang  Paling  Baik.  Kemudian,  sesudah  itu,  sesungguhnya  kamu  sekalian
            benar-benar akan mati. Kemudian, sesungguhnya kamu sekalian akan dibangkitkan (dari
            kuburmu)  di  hari  kiamat. (Al Qur’an surat (23) Al Mu’minuun ayat 12-16)

            Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur), maka
            (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian
            dari  setetes  mani,  kemudian  dari  segumpal  darah,  kemudian  dari  segumpal
            daging  yang  sempurna  kejadiannya  dan  yang  tidak  sempurna,  agar  Kami
            jelaskan  kepada  kamu  dan  Kami  tetapkan  dalam  rahim,  apa  yang  Kami
            kehendaki  sampai  waktu  yang  sudah  ditentukan,  kemudian  Kami  keluarkan
            kamu  sebagai  bayi,  kemudian  (dengan  berangsur-angsur)  kamu  sampailah
            kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula)
            di  antara  kamu  yang  dipanjangkan  umurnya  sampai  pikun,  supaya  dia  tidak
            mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat
            bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu
            dan suburlah dan menumbuhkan berbagai  macam tumbuh-tumbuhan yang indah. Yang
            demikian itu, karena sesungguhnya Allah, Dialah yang haq dan sesungguhnya Dialah yang
            menghidupkan segala yang mati dan sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala suatu,
            dan  sesungguhnya  hari  kiamat  itu  pastilah  datang,  tak  ada  keraguan  padanya;  dan
            bahwasanya  Allah  membangkitkan  semua  orang di dalam kubur. (Al Qur’an surat (22)
            Al Hajj ayat 5-7)

            Kemudian  Dia  menyempurnakan  dan  meniupkan  ke  dalam  (tubuh)  nya  roh
            (ciptaan) -Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan
            hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur. (Al Qur’an surat (32) As Sjadah ayat 9)





                                                                                                          iv
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10