Page 14 - Hasil Revisi E-Modul
P. 14
Tinggi rendah bunyi bergantung pada frekuensi getaran sumber bunyi.
Semakin besar frekuensi pada sumber bunyi maka akan semakin tinggi bunyi
yang kita dengar. Frekuensi yang besar sering disebut juga dengan frekuensi
tinggi, sedangkan frekuensi yang kecil sering disebut juga dengan frekuensi
rendah. Jadi, dapat dikatakan bahwa tinggi rendahnya bunyi tergantung pada
tinggi rendahnya frekuensi sumber bunyinya.
3. Warna Bunyi
Pada saat kamu bermain alat musik tradisional Bengkulu, kamu bisa
membedakan bunyi yang bersumber pada dol, tasa, boyah, suling dan lain-lain.
Setiap alat musik memiliki bunyi yang khas. Suara khas ini disebut juga
dengan warna bunyi atau timbre. Warna bunyi terjadi juga pada alat-alat
musik, di mana nada do pada piano akan terdengar berbeda dengan nada do
pada organ.
Ketika kamu mendengarkan beberapa orang yang terdiri dari campuran
anak laki-laki dan anak perempuan sedang bernyanyi kor, coba dengarkan
bunyi yang mereka keluarkan. Meskipun mereka menyanyikan lagu yang sama
dengan frekuensi yang sama maka suara mereka akan terdengar berbeda. Hal
ini disebabkan oleh perbedaan pola getaran pada pita suara anak perempuan
dan anak laki-laki yang berbeda.
Info Menarik !
Perempuan atau Laki-laki yang Memiliki Suara Lebih Tinggi?
Pada orang dewasa, suara perempuan lebih tinggi dibandingkan suara laki-laki.
Pita suara laki-laki bentuknya lebih panjang dan berat, mengakibatkan laki-laki
memiliki nada dasar sebesar 125 Hz, sedangkan perempuan memiliki nada dasar
satu oktaf (dua kali lipat) lebih tinggi yaitu 250 Hz. Mengapa dapat demikian?
Nada suara manusia ditentukan oleh bentuk dan tekanan pada pita suara. Tekanan
pita suara sendiri dikendalikan oleh otot-otot laring (pangkal tenggorokan).
Semakin besar tekanan pada laring, maka getaran yang dihasilkan akan semakin
cepat. Getaran pita suara pria lebih lambat sehingga menghasilkan suara dengan
nada rendah. Selain itu, hormone juga menentukan rendah tingginya nada. Pria
memiliki kadar testosterone tinggi yang menyebabkan nada suara menjadi lebih
rendah.
4. Nada, Desah, dan Dentum
Ketika kamu mendengarkan bunyi orang yang sedang bermain musik,
kamu pasti merasa lebih nyaman dibandingkan ketika mendengar bunyi ramai
orang yang ada di pasar. Mengapa hal tersebut bisa Terjadi? Hal tersebut
karena bunyi memiliki frekuensi getaran yang teratur yang disebut dengan
nada. Sedangkan untuk bunyi yang memiliki frekuensi yang tidak teratur
disebut dengan desah. Adapun bunyi yang diakibatkan oleh suara keras seperti
bom itu disebut juga dengan dentum.
6