Page 43 - 45 Model Pembelajaran Spektakuler Buku Pegangan Teknis Pembelajaran di Sekolah
P. 43

dan benar (khusyuk). Meskipun secara lahiriah berada di
                 hadapan sang guru, siswa dapat melakukannya tanpa merasa
                 terbeban atau tertekan.
                     Metode seleksi soal tidak selalu harus melibatkan 5
                 unsur pendidikan secara bersamaan, tergantung konteks soal


                 dan cakupan spesifikasi studi ilmu masing-masing. Bisa jadi
                 hanya dua unsur, seperti kognitif dan motorik, atau kognitif
                 dan afeksi saja. Bisa juga 3 unsur, seperti kognitif, afektif, dan
                 spiritual secara bersamaan, atau satu unsur saja, yaitu unsur

                 keseimbangan.


                 Keunggulan:

                 �  Melibatkan banyak unsur pendidikan. Mulai dari kognitif,
                     afektif, motorik, spiritual, dan keseimbangan peserta didik
                     (anak).
                 �  Pengetahuan, kemampuan, dan pengalaman anak didik

                     dapat tumbuh dan berkembang secara bersamaan dan
                     maksimal.
                 �  Cenderung bersifat aplikatif (terapan) dan konkret (nyata).


                 Kelemahan:

                 �  Membutuhkan waktu yang relatif lebih panjang dan lama
                     dibandingkan ketika mengerjakan soal-soal evaluasi kognitif

                     semata.
   http://facebook.com/indonesiapustaka  Mulai dari proses penyeleksian soal sampai dengan proses
                 �  Membutuhkan waktu, tenaga, pikiran, dan kadang biaya
                     yang lebih besar bagi seorang guru untuk mempersiapkannya.


                     penilaian hasil uji kompetensi siswa.




                                                                           45
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48