Page 14 - Modul Pembelajaran
P. 14
Kegiatan Kearifan
Lokal “Gamelan”
Perunggu memiliki titik lebur yang beragam,
tergantung pada komposisi komponen penyusunnya.
Pada umumnya perunggu memiliki titik lebur 950°C.
Perunggu memiliki sifat yang lebih kuat dari pada
tembaga dan digunakan secara luas dalam industri. Selain
Gambar 13. Perunggu itu, perunggu juga tahan terhadap korosi yang diakibatkan
Sumber: air laut.
https://tinyurl.com/Logam-
Perunggu
Sifat-Sifat Timah dan Penggunaannya
Timah merupakan unsur kimia dalam tabel
periodik dengan simbol Sn dan nomor atom 50 serta
massa atom 118,71. Pada keadaan murni, timah
memiliki titik lebur sebesar 231,9°C. Timah tergolong
sebagai logam post-transisi keperakan yang dapat
ditempa dan memiliki ketahanan terhadap oksidasi
sehingga tidak mudah berkarat. Karena sifatnya ini, Gambar 14. Timah
timah sering digunakan dalam paduan logam dan Sumber:
sebagai lapisan pelindung pada logam lain untuk https://tinyurl.com/Logam-
menghindari karat. Timah
E. Kelebihan dan kekurangan masing-masing bahan baku
Bahan baku dalam pembuatan gamelan sangat berpengaruh terhadap kualitas bunyi yang
dihasilkan, harga jual, dan biaya produksi instrumen gamelan. Masing-masing bahan baku
(besi, kuningan, perunggu) memiliki kelebihan dan kekurangan. Semakin bagus kualitas
gamelan maka harga jualnya semakin tinggi.
Besi (Fe) Kuningan (Cu-Zn) Perunggu (Cu-Sn)
Dapat ditempa Dapat ditempa, mudah Dapat dibentuk dalam
dibentuk kondisi panas
Biaya produksi terjangkau
Tahan terhadap korosi Tahan terhadap korosi
Harga jual lebih murah
Harga jual lebih murah Menghasilkan suara yang
Nada dari setiap bilah dibandingkan perunggu panjang
tidak gampang berubah
Nada yang dihasilkan Dalam jangka waktu
Nada yang dihasilkan lebih pendek tertentu, terjadi
lebih pendek dibandingkan perunggu perubahan nada
dibandingkan perunggu
Warna dapat berubah Harga jual lebih mahal
Mudah karat dalam jangka waktu
tertentu
9