Page 39 - E-MODUL MATA PELAJARAN SISTEM ROBOTIK
P. 39
Pengaturan gerakan solenoid pada piston sistem pneumatik dilakukan dengan
mengatur aliran udara. Arah alian udara diatur menggunakan valve tergantung diagram
rangkaian yang dibuat. Keterangan aliran pada gambar diatas yaitu ketika push button
ditekan udara mengalir dan mengaktifkan katup 4/2 yang membuat solenoid bergeser.
Ketika solenoid bergeser, maka udara mendorong piston bergerak maksimum (maju).
Pemutusan aliran dapat dilakukan dengan menekan tombol push button ke posisi OFF.
b. Komponen Pengatur Kecepatan Tekanan Angin
Pegaturan kecepatan tekanan terkadang perlu dilakukan pada sistem pneumatik. Ada
saatnya suatu rangkaian dibutuhkan kecepatan tinggi (cepat) atau kecepatan rendah
(lambat). Kecepatan silinder saat maju dan mundur dapat diatur sama ataupun berbeda,
yang dimaksudkan kecepatan silinder saat mundur dapat diatur sama dengan kecepatan
silinder saat maju ataupun memiliki kecepatan berbeda ketika gerakan maju dengan
mundur. Misalnya, ketika silinder maju cepat tapi saat silinder mundur diatur lambat
ataupun sebaliknya dan ketika silinder maju lambat tapi mundur diatur cepat.
Kecepatan silinder dipegaruhi oleh katup kontrol aliran tergantung peletakan pada
rangkaian yaitu pada saluran silinder maju atau pada saluran silinder mundur. Komponen-
komponen untuk mengatur kecepatan silinder biasanya menggunakan Adjustable flow
control valve atau biasa dikena dengan sebutan potensio digunakan untuk mengatur
kecepatan tekanan udara. Cara menggunakan potensio yaitu dengan cara diputar kearah
kanan untuk menambah kecepatan dan putar kearah kiri untuk memperlambat aliran.
(Sumber: www.indonesian.alibaba.com)
Gambar 3. Check Valve
29

