Page 127 - BUKU_PENDIDIKAN KESEHATAN
P. 127

BAB VII
                                       PERAN GIZI TERHADAP STATUS KESEHATAN


                  A. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
                         Capaian  Pembelajaran  Mata  Kuliah  (CPMK)  untuk  "Peran  Gizi  terhadap  Status

                  Kesehatan"  mencakup  pemahaman  mendalam  tentang  matari  pengertian  gizi  dan  status
                  kesehatan, peran gizi dan kesehatan fisik, peran gizi dalam pencegahan penyakit, peran gizi dalam

                  kesehatan mental, faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan gizi, prinsip gizi seimbang, dan
                  pentingnya edukasi gizi.

                  B. Latar Belakang

                         Gizi  memainkan  peran  penting  dalam  menjaga  dan  meningkatkan  status  kesehatan
                  individu. Secara umum, gizi merujuk pada proses di mana tubuh memperoleh dan menggunakan

                  nutrisi dari makanan untuk mendukung fungsi-fungsi biologis. Status kesehatan seseorang sangat
                  dipengaruhi oleh kualitas asupan gizi, karena gizi yang seimbang memberikan energi, memperkuat

                  sistem  kekebalan  tubuh,  serta  mendukung  pertumbuhan  dan  perkembangan.  Dalam  konteks
                  kesehatan, gizi yang baik menjadi landasan utama untuk pencegahan penyakit dan peningkatan

                  kualitas hidup.

                         Gizi berperan penting dalam kesehatan fisik, memastikan bahwa tubuh memiliki energi
                  yang  cukup  untuk  beraktivitas  dan  menjaga  fungsi  organ-organ  vital.  Kekurangan  gizi  atau

                  malnutrisi  dapat  menyebabkan  berbagai  gangguan  kesehatan,  seperti  stunting,  anemia,  dan
                  kelemahan  otot.  Di  sisi  lain,  kelebihan  gizi,  terutama  dalam  bentuk  konsumsi  kalori  yang

                  berlebihan, dapat menyebabkan obesitas, diabetes, dan penyakit kardiovaskular. Oleh karena itu,

                  gizi seimbang merupakan kunci utama dalam pencegahan berbagai penyakit kronis dan menular.
                         Selain  kesehatan  fisik,  gizi  juga  berperan  penting  dalam  kesehatan  mental.  Studi

                  menunjukkan bahwa kekurangan nutrisi tertentu, seperti vitamin D, omega-3, dan zat besi, dapat
                  mempengaruhi kesehatan mental, meningkatkan risiko depresi dan kecemasan. Oleh karena itu,

                  menjaga asupan gizi yang optimal juga penting untuk kesehatan psikologis. Untuk itu, edukasi gizi

                  menjadi esensial agar masyarakat memahami pentingnya memilih pola makan yang sehat dan
                  seimbang, yang tidak hanya mendukung kesehatan fisik tetapi juga kesehatan mental.

                         Faktor-faktor  seperti  usia,  jenis  kelamin,  aktivitas  fisik,  serta  kondisi  kesehatan  juga
                  mempengaruhi  kebutuhan  gizi  seseorang.  Dengan  memahami  prinsip  gizi  seimbang  dan

                  pentingnya edukasi gizi, masyarakat dapat secara aktif berpartisipasi dalam menjaga kesehatan
                  mereka secara holistik.




                                                           113
   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132