Page 67 - E-Modul Pembelajaran Caring dalam Keperawatan by Putri Amanda Susandi
        P. 67
     Selanjutnya, untuk pembelajaran karakter empati pada tahap moral behavior
               sesuai proses caring yaitu:
                       1.  Knowing:      Mahasiswa        memahami         nilai-nilai   empati      dan
                           mengaplikasikannya dalam praktek keperawatan.
                       2.  Being  with: Mahasiswa  memahami  kebutuhan  dan  perasaan  pasien
                           serta menunjukkan perhatian yang tulus terhadap kondisi dan masalah
                           yang dihadapi pasien sehingga membentuk hubungan empatik dengan
                           pasien dan keluarganya.
                       3.  Doing for:  Mahasiswa menunjukkan empaty care dengan memberikan
                           perawatan  yang  responsif,  memenuhi  kebutuhan  pasien,  dan
                           memberikan dukungan emosional yang memadai.
                       4.  Enabling: Mahasiswa  mengambil  peran  aktif  dalam  memfasilitasi
                           pasien  untuk  mencapai  tujuan  perawatan  dengan  memberikan
                           dukungan dan dorongan pada pasien, memperkuat kemampuan pasien
                           untuk  mengatasi  masalah  dan  tantangan,  serta  membantu  pasien
                           untuk mencapai tujuan perawatan yang telah ditetapkan.
                       5.  Maintaining  belief: Mahasiswa  mempertahankan  keyakinan  dalam
                           praktik keperawatan yang  empatik dengan mempraktekkan  nilai-nilai
                           moral dan karakter dalam praktik keperawatan, membangun hubungan
                           empatik yang kuat dengan pasien dan keluarganya, serta memberikan
                           dukungan emosional yang memadai pada pasien.
                     Selanjutnya, untuk pembelajaran karakter berpikir kritis pada tahap moral
               behavior sebagai berikut:
                       1.  Knowing: Mahasiswa  memahami  situasi  pasien  secara  mendalam,
                           diagnosa  dan  pengobatan  serta  memahami  dasar  teori  dan  ilmu
                           pengetahuan yang terkait dengan kondisi pasien.
         59
     	
