Page 21 - FLIPBOOK Psikotropika
P. 21
Penggunaan zat adiktif akan merasa dirinya benar dan jika ditegur atau dimarahi
ia akan menunjukkan sikap tidak suka, marah dan membangkang.
9. Emosinya Tidak Stabil
Penggunaan zat adiktif ini akan menyerang emosi dari sang pengguna.
Pengguna akan lebih emosional, berubah-ubah suasana hatinya, dan tidak terkendali.
10. Kehilangan Nafsu Makan
Penggunaan zat adiktif ini akan mengakibatkan hilangnya nafsu makan si
pengguna. Pecandu akan kekurangan gizi karena obat tersebut mengurangi nafsu
makan. Tubuh pecandu biasanya kurus kering, tidak segar, mata terlihat cekung. dan
tatapan matanya kosong.
11. Banyak Bicara
Pengguna zat adiktif akan banyak berbicara yang tidak
masuk akal, bicara cadel dan bertele-tele. Sehingga sulit
untuk diajak berbicar.
12. Gangguan Kebiasaan Tidur
Pola tidur akan terganggu. Misalnya, sulit tidur di
malam hari, tidur lebih lama atau bangun lebih siang. Hal ini
karena rasa gelisah setiap saat. Akibatnya akan mengalami
insomnia dan secara fisik akan terlihat seperti mata Sumber:
http://www.pharmatimes.com
berkantung, tatapan kosong.
Gambar 1. 4 Insomnia
13. Kebingungan
Penggunaan zat adiktif akan menyerang sistem saraf otak salah satunya akan
menyebabkan kebingungan pada sang pengguna.
C. Psikotropika
Psikotropika menurut pasal 1 Undang-undang Tahun 1997 No 5 tentang psikotropika
adalah zat atau obat, baik lamiah maupun sintetis bukan narkotika yang berkhasiat psikoaktif
melalui pengaruh selektif pada sususnan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada
aktivitas mental dan perilaku. Efek yang ditimbulkan oleh psikotropika adalah depresan,
menenangkan, stimulan (memberi penguat), dan halusinogen (menimbulkan dunia khayalan).
Menurut Pasal 4 UU ini, psikotropika hanya dapat digunakan untuk kepentingan pelayanan
kesehatan dan atau ilmu pengetahuan
15