Page 32 - E-Learning
P. 32
5. Etika Pembelajaran Online: Mempromosikan perilaku etis di antara
peserta dan pengajar, termasuk penghormatan terhadap hak kekayaan
intelektual, menghindari perilaku menipu, serta memastikan integritas
dalam proses penilaian dan evaluasi.
6. Persoalan Hukum: Mematuhi hukum dan regulasi yang berlaku terkait
dengan perlindungan data, keamanan informasi, aksesibilitas, dan hak
cipta dalam konteks e-learning, serta menghindari pelanggaran hukum
dalam penggunaan teknologi dan distribusi konten.
7. Inklusi dan Aksesibilitas: Menyediakan akses yang setara bagi semua
peserta, termasuk mereka yang mungkin memiliki tantangan aksesibilitas,
serta memastikan bahwa konten pembelajaran dapat diakses oleh semua
peserta tanpa diskriminasi.
8. Kesadaran Digital: Mendorong kesadaran tentang praktik digital yang
aman dan bertanggung jawab di antara peserta, serta memberikan
pelatihan yang diperlukan terkait dengan perlindungan data,
cyberbullying, dan penggunaan internet yang bertanggung jawab.
Dengan memperhatikan dimensi etis ini, lembaga e-learning dapat
memastikan bahwa proses pembelajaran online dilakukan dengan integritas,
menghormati hak dan kebutuhan peserta, serta mematuhi standar etika dan
hukum yang berlaku. Ini akan memastikan pengalaman pembelajaran yang
inklusif, aman, dan bermartabat bagi semua peserta.
26