Page 2 - Salwa Abdurachman - 070 - Flipbook pdf
P. 2

PEMBAHASAN



                   A.  Pengertian Media Pembelajaran dari Berbagai Ahli

                              “Media”  sendiri  berasal  dari  bahasa  latin  yang  dimana  merupakan  bentuk
                       banyak/jamak dari kata “medium”. Dimana medium sendiri secara harfiah mempunyai

                       arti  yaitu  perantara  atau  pengantar.  National  Education  Association  (NEE)

                       mengemukakan bahwa media berarti segala benda yang dapat dimanipulasikan, dilihat,
                       didengar, dibaca, atau dibicarakan beserta instrumen yang dipergunakan untuk kegiatan

                       tersebut. Adapun Heinich, dkk (1982) berpendapat bahwa istilah media yaitu, “the term
                       refer to anything that carries information between a source and receiver”


                              Lalu  kata  media  juga  berasal  dari  bahasa  latin,  “medium”  yang  dimana

                       mempunyai arti secara harfiah yaitu tengah, perantara ataupun pengantar pesan dari
                       pengirim pada penerima. Adapun Gerlach dan Ely (1971) berpendapat bahwa media

                       apabila  dipahami  secara  garis  besar  adalah  manusia  materi  atau  kejadian  yang
                       membangun  kondisi  yang  membuat  pembelajar  siswa  mampu  memperoleh

                       pengetahuan keterampilan ataupun sikap. Yang di mana dalam pengertian media ini
                       seperti guru, buku teks, dan lingkungan sekolah. Secara lebih khusus pengertian media

                       dalam proses pembelaiaran cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau

                       elektronis. Untuk menangkap. Memproses, dan menyusun kembali informasi visual
                       atau verbal.


                              Ada  banyak  beberapa  ahli  yang  mengemukakan  media  pendidikan. Ada  di
                       antaranya menurut Wibawanto (2017), berpikir bahwa media pendidikan adalah sumber

                       belajar yang dapat juga diartikan sebagai manusia, benda, atau peristiwa yang membuat

                       kondisi siswa mungkin memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan juga sikap.

                              Selanjutnya ada Tafonao (2018) mengatakan pendapat bahwasannya peranan

                       media pembelajaran dalam proses belajar dan mengajar merupakan suatu kesatuan yang
                       tidak dapat dipisahkan dari dunia pendidikan. Karena media pembelajaran merupakan

                       segala  sesuatu  yang  dapat  digunakan  untuk  menyalurkan  pesan  pengirim  kepada

                       penerima, sehingga hal tersebut dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan
                       minat peserta didik untuk belajar.


                              Ada juga Hamka (2018) mendefinisikan bahwa media pembelajaran itu sebagai
                       alat bantu mau berupa fisik maupun non fisik yang di mana sengaja digunakan sebagai
   1   2   3   4   5   6   7