Page 208 - Anatomi-dan-Fisiologi-Manusia-Komprehensif
P. 208

  Anatomi Fisiologi Manusia  




                     a.    Asam  lemak berantai  karbon  pendek  (kurang  dari  10  sampai  12  atom  karbon)
                           merupakan  molekul  kecil  yang  bergerak  ke  dalam  kapilar  vilus  bersama  asam
                           amino dan monosakarida.
                     b.    Asam lemak berantai karbon panjang (mencapai 90% lebih dari asam lemak yang
                           ada) dan molekul gliserol bergerak ke retikulum endoplasma, kemudian disintesis
                           ualang  menjadi  trigliserida,  berikatan  dengan  lipoprotein,  fosfolipid,  dan
                           kolesterol, serta terbebas sebagai kilomikron dari tepi lateral sel usus.
                     c.    Kilomikron menembus lakteal sentral vilus menuju sistem limfatik dan sirkulasi
                           sitematik, sebelumnya melintasi (bypassing) hati.
               7.    Absorpsi air, elektrolit, dan vitamin
                     a.    Hanya 0,5 L dari 5 L sampai 10 L cairan yang ada dalam usus halus yang mencapai
                           usus besar. Air diabsorpsi secara pasif melalui hukum osmosis setelah absorpsi
                           elektrolit dan makanan tercerna.
                     b.    Ion dan zat renik diabsorpsi melalui difusi atau transport aktif.
                           1)   Absorpsi kalsium bervariasi sesuai dengan asupan makanan, kadar plasma,
                                dan  kebutuhan  tubuh  serta  diatur  oleh  hormon  paratiroid  dan  ingesti
                                vitamin D.
                           2)   Absorpsi zat besi ditentukan sesuai kebutuhan metabolik. Zat besi terikat
                                pada globulin (transferin) dalam darah dan tersimpan pada tubuh dalam
                                bentuk feritin yang akan dilepas jika dibutuhkan.
                           3)   Vitamin larut air (C dan B) diabsorpsi melalui difusi. Vitamin larut lemak (A,
                                D, E dan K) diabsorpsi bersama lemak. Absorpsi  vitamin B12 bergantung
                                pada faktor intrinsik lambung dan berlangsung dalam ileum.

               J.    USUS BESAR

                     Begitu materi dalam saluran pencernaan masuk ke usus besar, sebagian besar nutrien
               telah dicerna dan diabsorpsi dan hanya menyisakan zat-zat yang tidak tercerna. Makanan
               biasa memerlukan waktu 2 sampai 5 hari untuk menempuh ujung saluran pencernaan yang
               satu ke ujung lainnya: 2 sampai 6 jam di lambung, 6 sampai 8 jam di usus halus, dan sisa
               waktunya berada di usus besar.

               1.    Gambaran umum
                     a.    Usus  besar  tidak  memiliki  vili,  tidak  memiliki  plicae  circulares  (lipatan-lipatan
                           sirkular),  dan  diameternya  lebih  lebar,  panjangnya  lebih  pendek,  dan  daya
                           regangnya lebih besar dibandingkan usus halus.
                     b.    Serabut  otot  longitudinal  dalam  muskularis  eksterna  membentuk  tiga  pita,
                           taeniae  coli,  yang  menarik  kolon  menjadi  kantong-kantong besar  yang disebut
                           haustra.
                     c.    Katup  ileosekal  adalah  mulut  sfingter  antara  usus  halus  dan  usus  besar.
                           Normalnya, katup ini tertutup, dan akan terbuka untuk merespons gelombang




                                                           202
   203   204   205   206   207   208   209   210   211   212   213