Page 16 - BUKU KONSEP DASAR PKN (A4)
P. 16

meningkatkan  semangat  nasionalisme  yang  sudah  mulai  melemah  (Sihombing  &

                   Hutagalung, 2024).
               2.  Urgensi Sosial: Menjaga Harmoni dalam Keberagaman

                   Indonesia  adalah  bangsa  yang  majemuk.  PKn  memiliki  urgensi  krusial  untuk

                   mengembangkan  sikap  toleransi,  penghargaan  terhadap  keberagaman,  dan
                   pemahaman mendalam tentang hak asasi manusia. PKn memberikan pengetahuan

                   dan  pemahaman  tentang  nilai-nilai  kebangsaan,  sejarah,  dan  identitas  nasional.

                   Selain itu, PKn melibatkan siswa dalam kegiatan partisipatif yang membangun rasa
                   tanggung jawab, keterampilan sosial, dan kepemimpinan. Hal ini membuat generasi

                   muda  lebih  aktif  dan  berkontribusi  positif  dalam  masyarakat  (Sihombing  &
                   Hutagalung, 2024).

               3.  Urgensi Intelektual: Menyiapkan Warga Negara yang Kritis

                   Di  era  post-truth  dan  globalisasi  yang  dinamis,  warga  negara  tidak  cukup  hanya
                   "baik" (patuh), mereka harus "cerdas" (kritis). PKn membantu generasi muda untuk

                   berpikir kritis terhadap isu-isu nasional maupun internasional. Mata pelajaran ini

                   melatih  mereka  untuk  menghadapi  tantangan  baru  secara  bijaksana,  mampu
                   mengambil  keputusan  secara  matang,  dan  berpartisipasi  aktif  dalam  kehidupan

                   publik (Aisy et al., 2022).
               4.  Urgensi Kontekstual: Implementasi dalam Kehidupan Nyata

                   Urgensi PKn tidak berhenti di gerbang sekolah. PKn harus diimplementasikan dalam

                   konteks nyata. Generasi muda adalah aset masa depan bangsa. Oleh karena itu, PKn
                   juga mengamanatkan bahwa keluarga, lingkungan, dan pemerintah (melalui sarana

                   yang  memadai)  harus  berkolaborasi  untuk  memastikan  nilai-nilai  Pancasila  tidak

                   hanya  dihafal,  tetapi  benar-benar  diwujudkan  dalam  etika  dan  moral  sehari-hari
                   (Aisy et al., 2022).

                   Dengan  demikian,  urgensi  Pendidikan  Kewarganegaraan  bagi  generasi  bangsa

               sangatlah  nyata.  Tidak  hanya  membentuk  jiwa  kebangsaan  yang  kuat,  tetapi  juga
               menghasilkan generasi muda yang berdaya saing, beretika, dan berkontributor positif.














                                                        BAB 1 HAKIKAT PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN | 12
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21