Page 35 - E-Modul Miitigasi Bencana Alam Klimatologis
P. 35
D. Mathematics (Matematika)
Konsep Persentase: Kekeringan dan Cara Mengukurnya
Konsep persentase adalah alat matematika yang membantu kita me-
mahami sejauh mana suatu angka atau jumlah berhubungan dengan jumlah
penuh atau ideal, dinyatakan dalam bentuk perbandingan dengan seratus.
Konsep ini sangat relevan dalam konteks kekeringan, di mana kita perlu
mengukur tingkat curah hujan yang sebenarnya dibandingkan dengan curah
hujan yang dibutuhkan untuk menghindari kekeringan.
Mengapa Konsep Persentase Penting?
Dalam konteks kekeringan, persentase digunakan untuk memahami sejauh
mana curah hujan aktual dalam periode tertentu dibandingkan dengan curah
hujan yang dibutuhkan agar situasi tidak mencapai tingkat kekeringan. Perlu
dipahami bahwa 100% dalam konsep persentase berarti situasi yang ideal, di
mana tidak ada kekeringan. Namun, ketika persentase turun di bawah 100%,
itu menunjukkan bahwa kondisi tidak ideal dan tingkat kekeringan
meningkat. Ini membantu kita memahami sejauh mana curah hujan aktual
cukup untuk memenuhi kebutuhan dan mengidentifikasi tingkat kekeringan.
Contoh Penerapan :
Misalkan ada sebuah wilayah yang biasanya membutuhkan 100 mm curah
hujan setiap bulan untuk menghindari kekeringan dan memastikan pasokan
air yang cukup. Namun, pada bulan tertentu, hanya ada 60 mm curah hujan
yang turun.
Siswa dapat menghitung persentase curah hujan yang sebenarnya
dibandingkan dengan kebutuhan ideal. Ini dapat dihitung dengan rumus:
Dalam kasus ini, (60 mm / 100 mm) x 100% = 60%. Ini
berarti bahwa curah hujan sebenarnya hanya mencapai
60% dari kebutuhan ideal. Wilayah tersebut mengalami
tingkat kekeringan sebesar 40% (100% - 60%).
Konsep persentase membantu kita secara matematis
mengukur dan memahami tingkat kekeringan, yang
merupakan alat penting dalam pengelolaan sumber daya
air dan mitigasi kekeringan.
27