Page 10 - E-MODUL PEMODELAN MATEMATIKA
P. 10
Pertanyaan 1:
1. Dengan pemahamanmu sendiri jelaskan tentang; model, pemodelan dan
pemodelan matematik.
2. Pelajari keempat nama-nama Allah Al-Badi’, Al- Khaliq, Al-Bari’ dan Al-
Mushawwir dengan penjelasannya, dan hubungan dengan Al-Qur’an Surat
Ar-Ra’d ayat 8 serta model matematika sepemahaman kamu.
Klasifikasi, Jenis dan Proses Penyusunan Model
Matematika
Menurut Ndii, secara umum model matematika diklasifikasikan kedalam beberapa
kategori yakni model fenomena (phenomenological model) dan model mekanistis
(mechanistic model) [3]. Model fenomena (phenomological model) merupakan
sebuah jenis model yang mendeskripsikan sebuah fenomena yang terjadi yang
konsisten dengan teori tetapi tidak diformulasi secara langsung dari teori tersebut.
Model fenomena tidak dibangun berdasarkan mekanisme permasalahan yang
sedang dipelajari. Dengan kata lain, mekanisme internal dari permasalahan yang
dipelajari tidak terepresentasikan dalam model tersebut. Model ini dibangun
berdasarkan data yang diperoleh dan secara umum tujuannya adalah menentukan
relasi atau pola antara data. Contoh; model yang menjelaskan pertumbuhan awal
dari suatu individu yang terinfeksi atau model pertumbuhan logistik klasik.
Sedangkan model mekanistis diformulasikan berdasarkan permasalahan yang
terjadi. Jenis model ini seringkali diformulasi dalam persamaan atau system
persamaan diferensial. Contohnya model penyebaran penyakit SIR (Susceptible,
Infectious, Recovered). Masing-masing klasifikasi model ini akan kita bahas pada bab
2 dan bab 5 dan 6.
7

