Page 205 - KEGIATAN BELAJAR 1-15 LENGKAP (2)_Neat
P. 205
KEGIATAN BELAJAR 12
• Disk tersebut dapat ditulis ulang di disk tersebut, hal ini memungkinkan untuk
membaca, memodifikasi, dan menulis di disk tersebut.
• Dapat diakses langsung ke setiap blok di disk. Hal ini memudahkan untuk
mengakses setiap berkas baik secara berurut mau pun tidak berurut, dan
berpindah dari satu berkas ke berkas lain dengan hanya mengangkat head disk
dan menunggu disk berputar.
12.11.1 Organisasi Sistem Berkas
Sistem operasi menyediakan sistem berkas agar data mudah disimpan,
diletakkan dan diambil kembali dengan mudah. Terdapat dua masalah desain
dalam membangun
suatu sistem berkas. Masalah pertama adalah definisi dari sistem berkas. Hal ini
mencakup definisi berkas dan atributnya, operasi ke berkas, dan struktur
direktori dalam mengorganisasikan berkas-berkas. Masalah kedua adalah
membuat algoritma dan struktur data yang memetakan struktur logikal sistem
berkas ke tempat penyimpanan sekunder. Pada dasarnya sistem berkas tersusun
atas beberapa tingkatan, yaitu (dari yang terendah):
• I/O control, terdiri atas driver device dan interrupt handler. Driver device
adalah
perantarakomunikasi antara sistem operasi dengan perangkat keras.
• Basic file sistem, diperlukan untuk mengeluarkan perintah generik ke device
driver
untuk baca dan tulis pada suatu blok dalam disk.
• File-organization module, informasi tentang alamat logika dan alamat fisik
dari berkas tersebut. Modul ini juga mengatur sisa disk dengan melacak alamat
yang belum dialokasikan dan menyediakan alamat tersebut saat user ingin
menulis berkas ke dalam disk.
• Logical file sistem, tingkat ini berisi informasi tentang simbol nama berkas,
struktur dari direktori, dan proteksi dan sekuriti dari berkas tersebut.
SISTEM OPERASI 193