Page 164 - Microsoft Word - Juklak Pemeriksaan Kinerja_validasi
P. 164

Juklak Pemeriksaan Kinerja                                                  Lampiran V.1


                       2)  Sistematic Random Sampling
                          Sistematic  random  sampling  merupakan  teknik  penarikan  sampel  dengan  cara  mengambil
                          setiap nomor urut yang kesekian dari daftar populasi. Setiap elemen populasi dipilih dengan
                          suatu jarak interval (tiap ke-n elemen), dimulai dari nomor urut yang dipilih secara random
                          dan  selanjutnya  dipilih  sampelnya  pada  setiap  interval  tertentu.  Beberapa  hal  yang  harus
                          diperhatikan Pemeriksa dalam menggunakan teknik ini adalah:

                           a)  adanya daftar semua anggota populasi (sampling frame);
                           b)  populasi relatif homogen; dan
                           c)  jika ada strata, dipastikan memiliki pola berurutan (dapat diurutkan).

                          Contoh:

                          Pemeriksa ingin melakukan observasi lapangan atas titik-titik air yang terdapat di Provinsi
                          DKI Jakarta pada tahun 20XX. Langkah untuk pengambilan sampel adalah sebagai berikut:
                          a)  Urutkan populasi titik air tanah di Provinsi DKI Jakarta berdasarkan data yang diperoleh
                              dari  Badan  Pengelola  Lingkungan  Hidup  Daerah  (BPLHD)  mulai  dari  nomor  1  –  15
                              (jumlah populasi).
                          b)  Misal ingin dipilih 5 sampel, maka kelipatan atau interval yang digunakan adalah : N/n=k
                              atau 15/5=3.
                          c)  Pilih  secara  acak/random  dari  populasi  sebagai  sampel  yang  pertama.  Misalnya  untuk
                              n1= “Kelurahan Cikini”.

                                                No     Nama Kelurahan       Titik
                                                 1   Karet Tengsin          101

                                                  2   Cikini                102
                                                  3   Senen                 103
                                                  4   Tanah Tinggi          105
                                                 5   Kebon Kelapa           106

                                                 6   Gunung Sahari          107
                                                     Selatan
                                                 7   Cempaka Putih Barat    108
                                                 8   Kebon Kosong           109

                                                 9   Kemayoran              111
                                                10   Petojo Selatan         112
                                                11   Cideng                 113
                                                12   Gondangdia             114

                                                13   Cempaka Putih Timur    115
                                                14   Rawasari               116
                                                15   Kampung Rawa           117









                  Direktorat Litbang                  Badan Pemeriksa Keuangan                            142
   159   160   161   162   163   164   165   166   167   168   169