Page 11 - EModul Kalor
P. 11

Gambar 1. Skema perubahan wujud zat
                     Sumber: https://initu.id/sifat-dan-perubahan-wujud-benda-benda-padat-cair-dan-gas/

                  1.  Mencair (Melebur) dan membeku
                           Mencair  merupakan  perubahan  wujud  zat  padat  menjadi  cair.  Sebaliknya,

                     membeku  adalah  perubahan  wujud  zat  dari  cair  menjadi  padat.  Benda  yang  mencair

                     menyerap kalor, sedangkan benda yang membeku melepas kalor. Suatu zat berwujud
                     padat  dapat  diubah  menjadi  cair  dengann  memanaskan  zat  tersebut  sampai  titik

                     leburnya. Titik lebur adalah suhu minimum yang diperlukan suatu zat berwujud padat
                     untuk berubah wujud menjadi cair.

                           Banyaknya kalor yang dibutuhkan oleh 1 kg zat untuk berubah wujud dari padat
                     menjadi cair pada titik leburnya disebut kalor lebur. Sebaliknya, suhu ketika suatu zat

                     membeku seluruhnya disebut titik beku. Sementara itu, banyak kalor yang dilepaskan

                     oleh 1 kg zat untuk berubah dari cair menjadi padat pada titik bekunya disebut kalor
                     beku.

                           Banyaknya kalor untuk  melebur maupun banyaknya  kalor untuk  membeku (Q)
                     dapat dihitung menggunakan persamaan berikut.

                                                         Q = m × L

                           Keterangan:
                     Q = banyak kalor untuk melebur/kalor yang dilepaskan untuk membeku (J)

                     m = massa zat yang melebur/membeku (kg)
                     L = kalor lebur/kalor beku (J/Kg)

                           Titik  lebur  suatu  zat  dipengaruhi  oleh  tekanan  dan  ketidakmurnian  zat.  Jika

                     tekanan  zat  dinaikkan,  titik  lebur  zat  akan  turun.  Sebaliknya,  jika  tekanan  zat
                     diturunkan,  tiitk  lebur  zat  akan  naik.  Demikian  pula  untuk  faktor  kemurnian  zat.

                     Misalnya,  titik  lebur  es  dapat  diturunkan  menjadi  di  bawah  0°  C  dengan  cara
                     menambah garam pada campuran es dan air
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16