Page 25 - BUKU 25 MODUS KECURANGAN DALAM PBDJ
P. 25
Piping Effrianto, S.E., M.Si. CFrA.
25 MODUS KECURANGAN DALAM
PENGADAAN BARANG DAN JASA
Peserta pemilihan menyampaikan dokumen penawaran
berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan dalam
Dokumen Tender/Seleksi.
Peserta dapat menyampaikan ulang file penawaran untuk
mengganti atau menimpa file penawaran sebelumnya,
sampai dengan batas akhir penyampaian penawaran.
11. IT PITTY
(Penggunaan IT yang tidak benar)
Penggunaan IT untuk membatasi penawaran yang masuk
ke dalam Aplikasi LPSE dengan tujuan membatasi jumlah
penawar terbatas pada penyedia tertentu.
a. Uraian Modus
Dr. Hadi, Ir Gatot, Ir. Dudi, Koh Afung, Ir. Husin dan
Gumilar S.E. melakukan penyalahgunaan wewenang
dengan berbagai cara agar bisa menerima penawaran
perusahaan tertentu yang sebenarnya sudah melewati
batas akhir penyampaian penawaran, sehingga berpotensi
merugikan keuangan Negara/Daerah/Korporasi.
b. Peraturan yang Dilanggar
Perpres 16 Pasal 6.d
Terbuka berarti Pengadaan Barang/Jasa dapat diikuti
oleh semua penyedia Barang/Jasa yang memenuhi
persyaratan /kriteria.
12. NO. SHOES
(Tahap Evaluasi Administrasi & Bobot Teknis)
Menambah atau mengurangi unsur penilaian untuk
evaluasi Administrasi, Teknis dan harga, tanpa dasar
hukum yang kuat dan berakibat menguntungkan penyedia
tertentu.
a. Uraian Modus
Dr. Hadi, Ir. Gatot, Ir. Dudi, Koh Afung, dan Gumilar S.E.
melakukan Penyalahgunaan wewenang dengan cara
18 INSPEKTORAT SETJEN DPR RI