Page 113 - BUKU SATU - DARI VOLKSRAAD KE KOMITE NASIONAL INDONESIA PUSAT 1918-1949
P. 113
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
kerusuhan yang disebabkan oleh komunisme. Volksraad memutuskan
untuk mencegah penerapan undang-undangnya. 232
Jumlah amandemen yang diajukan kepada Volksraad dalam
masa persidangan periode 1927-1928 adalah sebanyak 26 amandemen.
Amandemen yang diajukan adalah delapan amandemen mengenai
anggaran untuk tahun 1928; dua amandemen terkait rancangan
ordonansi untuk menarik ordonansi komisi sewa; satu amandemen
tentang rancangan ordonansi pengaturan pemerintahan Sumatera
Selatan; dua amandemen tentang rancangan ordonansi perbaikan
ordonansi kuli; satu amandemen tentang perubahan pengaturan uang
saksi bagi bumiputra dan yang sederajat; dua amandemen tentang
rancangan ordonansi pemilihan untuk provinsi dan kabupaten di
Jawa dan Madura; dua amandemen tentang rancangan ordonansi
pengaturan kompensasi pajak pemasukan; satu amandemen tentang
rancangan pengaturan pencabutan pajak provinsi, kabupaten,
dan kota praja; satu amandemen tentang rancangan ordonansi
pengaturan hak penghentian dan penghapusan Gubernur Jenderal;
satu amandemen tentang anggaran tambahan untuk tahun 1928; satu
amandemen tentang rancangan ordonansi untuk perubahan peraturan
pendidikan Eropa; satu amandemen tentang rancangan perubahan
surat keputusan dinas wajib untuk Hindia-Belanda; dua amandemen
Anggota tentang pembatalan rancangan ordonansi di geweest Rembang; dan
Volksraad dua amandemen tentang rancangan ordonansi perubahan ordonansi
dari kalangan Dewan Lokal dan Dewan Kota Praja. 233
Anggota Volksraad dari kalangan Bumiputra yang mengajukan
Bumiputra yang amandemen pada periode persidangan 1927-1928 adalah Suroso dengan
mengajukan amandemen anggaran untuk 1928, Jayadiningrat dengan amandemen
amandemen rancangan ordonansi pemilihan untuk provinsi dan kabupaten di Jawa
pada periode dan Madura, juga amandemen rancangan pengaturan pencabutan pajak
provinsi, kabupaten, dan kota praja, Dwijosewoyo dengan amandemen
persidangan rancangan ordonansi pengaturan hak penghentian dan penghapusan
1927-1928 adalah Gubernur Jenderal dan amandemen rancangan ordonansi untuk
Suroso dengan perubahan peraturan pendidikan Eropa. 234
Seperti halnya meningkatnya jumlah rancangan yang diajukan
amandemen oleh pemerintah untuk dibahas dalam Volksraad, jumlah mosi yang
anggaran untuk diajukan pada periode persidangan ini juga meningkat. Jumlah mosi
1928, ... pada periode ini tercatat ada sebanyak 69 mosi. Catatan untuk
232 Ibid., hlm. 23
233 Ibid., hlm. 24 -27
234 Ibid.
dpr.go.id 108
A BUKU SATU DPR 100 BAB 02B CETAK.indd 108 11/18/19 4:49 AM