Page 125 - BUKU NATIONAL INTEREST DAN AGENDA PEMBANGUNAN
P. 125
MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOLUSI
NATIONAL INTEREST DAN AGENDA PEMBANGUNAN
Peran diplomasi DPR RI juga diatur dalam Pasal 69 ayat 2 UU No 17
Tahun 2014, yaitu menjalankan fungsi representasi rakyat dan mendukung
upaya pemerintah dalam melaksanakan politik luar negeri. Kemudian Pasal
116 UU MD3 memberikan mandat kepada Badan Kerja Sama Antar Parlemen
(BKSAP) DPR RI dalam pelaksanaan diplomasi parlemen yang mencakup
aktivitas internasional DPR RI baik secara bilateral, maupun multilateral.
“Seiring kian derasnya arus globalisasi, peran dan dukungan diplomasi
DPR RI sebagai lembaga legislatif menjadi kian strategis agar kerjasama luar
negeri berjalan efektif dan kepentingan nasional bisa terus terjaga,” kata Wakil
Ketua DPR RI/Korinbang Rachmat Gobel.
Fungsi diplomasi parlemen adalah untuk menjalin hubungan kerja sama
diplomatis antara parlemen Indonesia dengan parlemen negara maupun
dengan para Duta Besar negara sahabat. Melalui jalur ini parlemen dapat
membangun citra Indonesia serta memperkuat kinerja hubungan kerja
sama dengan berbagai negara.
Menjalankan amanat UU tersebut, sepanjang Masa Persidangan
II Tahun Sidang 2020-2021 atau pada tahun ke 2 sebagai Wakil Ketua
DPR RI/Korinbang, Rachmat Gobel aktif menjalankan berbagai fungsi
diplomasi parlemen, baik dengan melakukan
pertemuan dengan duta besar negara sahabat
dan melakukan kunjungan muhibah ke
sejumlah negara. Berinteraksi dengan pejabat
pemerintahan maupun anggota parlemen dari
negara sahabat.
Rachmat Gobel diundang sebagai
pembicara secara virtual dalam Inter-
Parliamentary Global Coopration of Sustainable
Development Goals (SDGs) diselenggarakan
oleh parlemen Uzbekistan yang dikenal Oliy
Majlis of the Republic of Uzbekistan. Kemudian
menghadiri World Halal Summit ke 7 yang
diselenggarakan oleh organisasi kerjasama
negara Islam atau the Organization of Islamic
Cooperation (OIC) di Turki dan TEKNOFEST
yang juga diadakan di Turki.
126 dpr .g o.id