Page 199 - BUKU DAULAT RAKYAT FAHRI HAMZAH
P. 199

FAHRI HAMZAH
                                     DAULAT RAKYAT
                           Tentang Reformasi Parlemen dan Pelembagaan Demokrasi



                 dalamnya. Aturan-aturan main yang menjadi rujukan
                 yuridis  dan  teknis  mesti  bertumpu  pada  profil-diri  dan
                 yang mendukung bekerjanya fungsifungsi DPR dengan

                 baik. Antar-subsistem yang ada di lembaga DPR bekerja
                 paralel, saling mendukung, bersinergi, tidak tumpang-
                 tindih, dan tidak saling menghambat.
                   Agenda     pertama    adalah    penguatan     sis-tem

                 kelembagaan dewan. Secara konstitusional kedudukan
                 antara DPR RI dan Pemerintah telah mencerminkan
                 keseimbangan/kesetaraan. Pengaruh pemisahan kekua-
                 saan bagi DPR RI juga
                 membawa konsekuensi  Penguatan sistem
                 tuntutan      terhadap  kelembagaan
                                         dewan pada dasarnya
                 kinerja  DPR  RI  yang   adalah penataan dan

                 seimbang, dalam arti  pengembangan
                 mampu mengimbangi       tata kelola
                 kapasitas Pemerintah    kedewanan yang efisien
                                         dan efektif
                 melalui    mekanisme
                 checks and balances.
                 Untuk itu, DPR RI dituntut melakukan penguatan
                 kelembagaan pada aspek kedewanan. Penguatan sistem
                 kelembagaan dewan pada dasarnya adalah penataan dan
                 pengembangan  tata  kelola  kedewanan  yang  efisien  dan
                 efektif, yang ditujukan pada:






                                           194 DPR.GO.ID
   194   195   196   197   198   199   200   201   202   203   204