Page 178 - BUKU MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOLUSI
P. 178

MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOL USI
                Berdasarkan Data
                   Pilihan Rachmat Gobel untuk lebih fokus pada
                pembangunan  ekonomi  kerakyatan  dalam  rangka
                mewujudkan visi pembangunan Gorontalo, bukanlah
                berdasarkan semangat idealis semata, tapi  juga didukung
                oleh data dan fakta. Baik  dalam  skala perekonomian
                nasional, maupun daerah, UMK telah terbukti berkontribusi
                besar dalam  penopang  utama  pertumbuhan  ekonomi  dan
                penyerapan tenaga kerja.
                   Sejarah mencatat, saat Indonesia mengalami krisis pada
                1998 lalu,  banyak  usaha  berskala besar yang  mengalami
                kebangkrutan. Akan tetapi sektor UMKM terbukti tangguh,
                memiliki  daya tahan  yang kuat dalam  menghadapi  krisis
                tersebut.
                   Berdasarkan data BPS, nilai tambah yang dihasilkan sektor
                UMKM juga jauh melebihi perusahaan skala besar. Pada 2018,
                kontribusi pelaku usaha di sektor ini terhadap pembentukan
                Pendapatan Domestik Bruto (PDB) mencapai Rp 8.573,9
                triliun atau 58 persen dari  total PDB Indonesia sebesar Rp
                14.838,3 triliun. UMKM juga menyerap lebih banyak tenaga
                kerja, mencapai 116.978.631 orang atau mencapai 97 persen
                dari total tenaga kerja Indonesia.
                   Kelompok  UMKM  adalah  pelaku  usaha  terbesar  di
                Indonesia. Jumlahnya lebih  dari  64 juta  unit.   Angka ini
                meliputi  99,9  persen dari  keseluruhan  unit  usaha  yang
                beroperasi di Indonesia.
                   Di Gorontalo, berdasarkan hasil Sensus Ekonomi 2016
                yang dilakukan  BPS, jumlah  Usaha Mikro dan Kecil (UMK)
                non-pertanian  mencapai  157.418 usaha/perusahaan    atau
                99,22 persen  dari unit usaha yang ada di provinsi ini.
                Angka ini sangat besar dibandingkan dengan jumlah usaha
                berskala menengah dan besar (UMB) yang hanya 1.230 usaha/
                perusahaan  atau  sekitar 0,78  persen. Jumlah  tenaga  kerja


                156
   173   174   175   176   177   178   179   180   181   182   183