Page 32 - MAJALAH 216
P. 32

KALEI DOSK OP  2 0 2 2
                       KOMISI V





            kemacetan yang berulang tiap      wilayah Indonesia Timur, termasuk   Sosialisasi Mitigasi
            tahun. Sebab, pada tahun ini terjadi   ketersediaan barang.        Bencana
            penumpukan kendaraan secara tidak    Bahkan, Badan Pemeriksa
            terduga di Jalan Tol Merak.       Keuangan (BPK) mengindikasi ada     Anggota Komisi V DPR RI Sudewo
                                              penyimpangan pada program tol    mengingatkan Badan Meteorologi
            Evaluasi Program Tol              laut ini dengan temuan kelebihan   dan Geofisika (BMKG) konsisten
            Laut                              pembayaran subsidi kepada operator.   dan lebih detail dalam memitigasi
                                                                               bencana di suatu wilayah. Ia meminta
               Rapat Dengar Pendapat Komisi V   Subsidi Rumah Rakyat           agar dilakukan komunikasi dan
            DPR RI dengan Ditjen Perhubungan   untuk MBR                       koordinasi yang intens dengan
            Laut, PT Pelindo, dan PT Pelni                                     pemerintah daerah terkait mitigasi ini,
            menyoal evalusi program tol laut.    Agustus 2022, Anggota Komisi   mengingat dalam beberapa bulan
            Program tol laut harus dievalusi,   V DPR RI Toriq Hidayat bersyukur   ke depan diprediksi curah hujan
            mengingat sudah berlangsung                                        akan sangat tinggi dan berpotensi
            selama delapan tahun, tapi belum                                   menyebabkan banjir di berbagai
            memberikan dampak positif bagi                                     daerah.
            keekonomian warga negara. Wakil                                       “Berkali-kali setiap rapat dengan
            Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan                                    BMKG maupun kunjungan kerja,
            Darmawan Aras meminta Ditjen                                       selalu saya sampaikan supaya BMKG
            Perhubungan Laut mengevaluasi                                      melakukan mitigasi bencana itu
            program ini, Juli lalu.                                            secara detail, jangan hanya universal.
               “Komisi V meminta Ditjen                                        Secara detail yang sifatnya ke wilayah
            Perhubungan Laut mengevaluasi                                      dan juga melakukan komunikasi
            program tol laut dengan                                            koordinasi dengan pemerintah
            memperhatikan potensi dan                                          daerah, apa mitigasi itu yang akan
            kebutuhan masing-masing daerah                                     terjadi terhadap daerahnya kemudian
                                                                               daerah diberi masukan-masukan apa
                                                                               yang harus dia lakukan, sehingga
                                                                               perencanaan kabupaten bisa ada
                                                                               penyesuaian terhadap mitigasi
                                                                               bencana,” jelas Sudewo, Oktober
                                                                               silam. lssb/mh
                                              Anggota Komisi V DPR RI Toriq Hidayat.  FOTO: ARIEF/NR

                                              karena anggaran subsidi rumah
                                              tahun 2022 untuk masyarakat
                                              berpenghasilan rendah (MBR) yang
                                              dialokasikan Kementerian Pekerjaan
                                              Umum dan Perumahan Rakyat
                                              (PUPR) lebih besar dibanding tahun
                                              lalu. Dia mengharapkan backlog
                                              perumahan di Tanah Air bisa
                                              dikurangi.
                                                 “Apresiasi untuk Kementerian
            Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan   PUPR yang memberikan subsidi
            Aras. FOTO: ARIEF/NR
                                              terhadap 222.586 unit rumah di tahun
            serta hasilnya dilaporkan kepada   2022, senilai Rp23,88 triliun. Jumlah
            Komisi V DPR RI,” tandas Andi     ini lebih besar dibanding tahun 2021
            Iwan. Saat berlangsungnya rapat   yakni 157.500 unit dengan nilai Rp16,6
            beberapa anggota Komisi V         triliun. Upaya tersebut berpotensi
            mengungkapkan bahwa tol laut      mengatasi gap antara jumlah rumah
            dianggap belum bisa mengatasi     yang ada kebutuhan masyarakat saat
            disparitas harga barang di        ini,” ujar Politisi dari Fraksi PKS ini.   Anggota Komisi V DPR RI Sudewo. FOTO: ARIEF/NR



             32     PARLEMENTARIA      EDISI 216      TH. 2022
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37